TIMESINDONESIA, MALANG – SEJATINYA saat bersedekah itu, kita sedang manyampaikan amanat harta kepada mereka yang berhak baik diminta atau tidak. Sedekah yang kita berikan sebetulnya adalah hal yang melekat dalam setiap harta yang kita kuasai. Ibarat tukang parkir, kita ini hanyalah penerima titipan dan bukan penguasa tunggal atas harta.
Oleh karena itu harusnya sedekah dapat dilakukan dengan kerelaan hati. Sedekah disamping memberikan hak orang lain, akan tetapi juga mempunyai manfaat yang sangat banyak. Dengan sedekah dapat menghapus dosa yang kita miliki.
Hal ini sebagaimana hadits : Rasulullah saw bersabda “sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api. Akan tetapi bukan tetapi dosa langsung terhapuskan. Manusia harus menyesali perbuatan dosa yang dilakukan, meminta ampun kepada Allah SWT., dan kemudianberjanji untuk tidak mengulanginya. Itulah taubat yang benar disisi Allah SWT.
Kedua, orang yang bersedekah mendapatkan lindungan dari Allah SWT di hari akhir. Orang yang bersedekah merupakan bagian dari tujuh jenis manusia yang mendapat naungan saat hari qiyamat nanti. Syaratnya, sedekah dilakukan dengan penuh kerelaan dan keihlasan hati.
Hal ini sebagaimana hadits yang diriwayatkan Bukhori: Seorang yang bersedekah dengan tangan kanannya, ia menyembunyikan amalnya itu sampai sampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang disedekahkan oleh tangan kanan.
Ketiga, dengan sedekah harta menjadi lebih berkah. Percayalah, tidak ada orang yang makin miskin karena sedekah, akan tetapi justru keberkahan atas harta yang diperolehnya. Kemanfaatan atas harta menjadi lebih meningkat dan menjadi lebih optimal. Keempat, bersedekah akan mendapatken pengembalian pahala yang berlipat (QS al hadid 18).
Dengan ini Allah SWT juga memberikan jalan yang hanya bisa dilalui orang yang mau bersedekah. Hal ini sebagaimana hadits Bukhori dan Muslim: Orang yang menyumbangkan harta di jalan Allah SWT, maka ia akan dipanggil oleh salah satu pintu surga. Wahai hamba Allah, kemarilah untuk menuju kenikmatan. Jika ia berasal dari golongan orang orang yang suka mendirikan sholat, ia akan dipanggil dari pintu sholat, jika ia mujahid maka akan dipanggil dari pintu jihad. Jika ia berasal dari golongan orang yang gemar bersedekah, maka akan dipanggil dari pintu sedekah.
Masih banyak manfaat lain dari sedekah seperti sebagai bukti keimanan, membebaskan dari siksa kubur, mencegah melakakukan maksiat, dan lain sebagainya.
Pada intinya, tidak ada ruginya bersedekah dan tidak ada matinya manfaat saat bersedekah. Pemberi sedekah diberikan banyak kelebihan oleh Allah SWT, karena pahalanya akan terus berkembang sampai akhir. Memberinya bisa jadi hanya sekali, akan tetapi manfaatnya bisa beribu, atau bahkan bisa berjuta kemanfaatan yang didapatkan. Selamat bersedekah.(*)
* Penulis, Noor Shodiq Askandar, Ketua PW LP Maarif NU Jawa Timur dan Wakil Rektor 2 Universitas Islam Malang.
*)Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggungjawab penulis, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi timesindonesia.co.id
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Yatimul Ainun |
| Publisher | : Sholihin Nur |
