Peristiwa Daerah

Soal Aksi 22 Mei, Ini Imbauan Ketua Umum PP Muhammadiyah

Selasa, 21 Mei 2019 - 15:56 | 48.34k
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Hedar Nashir. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Hedar Nashir. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Adanya rencana aksi 22 Mei 2019 di Jakarta, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengimbau kepada masyarakat di berbagai daerah.

"Sebaiknya tidak perlu berangkat ke Jakarta apalagi di bulan Ramadhan ini, kalau ingin menyampaikan aspirasi di tempat masing-masing," kata Haedar di Yogyakarta, Selasa (21/5/2019).

Haedar berharap khususnya kepada umat Islam mampu menjadikan bulan puasa ini sebagai sarana refleksi diri dengan menahan segala macam hal yang dapat merusak nilai-nilai puasa.

Imbauan yang disampaikan Haedar ini juga demi kemaslahatan bangsa dan negara. "Agar menyampaikan aspirasi agar semuanya sesuai dengan keadaban dan konstitusi," ujarnya.

Haedar juga meminta para pejabat negara agar menahan diri dengan tidak membuat pernyataan yang dapat memancing suasana menjadi panas, kemudian menimbulkan pro dan kontra di masyarakat.

"Jadi rakyat berpuasa dari berbagai macam langkah ucapan dan ujaran, tapi para pejabat negara juga berpuasa dari berbagai macam ucapan, langkah, dan pernyataan," ucapnya.Edisi-Rabu-22-Mei-2019-C.jpgDengan menahan diri, Haedar berharap Presiden dan Wakil Presiden yang ditetapkan sebagai pemenang dapat menjalankan amanat dengan nyaman dan tenang. Sebaliknya yang kalah dapat menerima dengan lapang dada.

"Sehingga insyaallah nanti yang memperoleh mandatpun akan dengan nyaman menunaikan amanat bangsa dan negara yang sangat berat, tetapi yang belum memperoleh amanat dan mandatpun dia akan legowo dan tetap berbagi untuk bangsa dan negara," tuturnya.

Bagi masyarakat yang menyampaikan aspirasi di ruang publik agar menyampaikan sesuai aturan dan konstitusi serta menghindari dari upaya anarki yang dapat merugikan kehidupan, keutuhan, dan keberadaban sebagai bangsa.

Ketua Umum PP Muhammadiyah mengajak seluruh masyarakat untuk tetap tenang, dewasa. "Dan menghormati keputusan konstitusional ini seraya menciptakan situasi yang damai, bersatu, dan melangkah ke depan secara kolektif," ujar Haedar mengimbau terkait aksi 22 Mei. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Yogyakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES