Peristiwa Daerah

FUI DIY Tunggu Pengumuman Resmi KPU, Sepakat Jaga Jogja Damai

Senin, 20 Mei 2019 - 22:55 | 100.37k
Suasana acara silaturahmi dan doa bersama yang digelar FUI DIY. (FOTO: TIMES Indonesia)
Suasana acara silaturahmi dan doa bersama yang digelar FUI DIY. (FOTO: TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Forum Ukhuwah Islam (FUI) DIY yang terdiri dari berbagai organisasi masyarakat (Ormas) menggelar doa bersama. Di tempat yang sama juga diadakan silaturahmi sekaligus buka bersama (bukber) di Pesantren Yogyakarta Den Kersan DesabTirtonirmolo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Senin (20/5/2019) petang. Umat Islam yang tergabung dari berbagai unsur pun menyatakan siap menunggu hitungan final KPU RI dan mengharapkan berlangsung dengan jujur adil. sepakat Jogja damai.

Ustadz Puji Hartono, perwakilan FUI mengungkap umat Islam di DIY memastikan gerakan Kedaulatan Rakyat yang digaungkan beberapa waktu terakhir merupakan gerakan damai. FUI DIY menurut dia sepakat akan menjaga kondusivitas DIY yang saat ini dalam kondisi aman terkendali.

"Kita sepakat DIY kondusif, aman dan akan tetap terjaga hingga 22 Mei nanti, kita taati dan menunggu hasil yang dikeluarkan KPU. Kita manut sajalah karena insyallah negara tetap berdaulat," kata Ustadz Puji Hartono usai mengisi ceramah dihadapan perwakilan laskar.

Jogja-Damai-2.jpg

Kalaupun nantinya hasil seperti tak diinginkan, FUI DIY memastikan bawasanya langkah lanjutan tak akan keluar dari koridor konstitusi Indonesia. Umat Islam menurut Kang Puji harus mampu menunjukkan intelektualitas menyikapi aturan yang berlaku.

"Kami hari ini memulai dari Jogja, umat Islam seharusnya paling intelek dan taat karena kita punya aturan sedemikian rupa. Ada mekanisme kalau tak terima, ada jalur hukumnya. Kita tak akan melakukan hal yang melanggar konstitusi,” tegas Puji.

Jogja-Damai-3.jpg

Meski demikian, FUI DIY tak berani melarang anggota laskar di DIY untuk tidak berangkat ke Jakarta pada 22 Mei mendatang.

“Kami lebih baik diam, kalau melarang pasti malah seperti disuruh nanti. Kami tidak bisa melarang dan tidak menyuruh intinya. Semoga Jogja damai selalu,” ujarnya Puji dari FUI DIY(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Yogyakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES