2 Petugas KPPS Meninggal dan 13 Orang Sakit Paska Pencoblosan di Tuban

TIMESINDONESIA, TUBAN – Paska pencoblosan atau pemungutan surat suara Pemilu serentak 2019 di wilayah Kabupaten Tuban, KPU Tuban segempat, mencatat sedikitnya ada 2 petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) yang meninggal dunia dan 13 petugas lainnya sakit.

Dua orang yang meninggal merupakan anggota KPPS. Sementara 13 orang petugas yang sakit, terdiri dari 2 staf sekretariat KPU Tuban, dan sisanya merupakan petugas KPPS. Mereka yang sakit masih menjalani perawatan medis di rumah sakit.

“Hingga sekarang, petugas kami yang meninggal dunia ada 2 orang, dan 13 sakit,” kata Komisioner KPU Tuban, Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Yayuk Dwi Agus, Jumat, (26/04/2019).

Yayuk menerangkan, dua petugas yang meninggal dunia yaitu Edi Supandi (48), anggota KPPS yang bertugas di TPS 024 di Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Ia meninggal di rumah sakit lantaran kelelahan setelah melakukan penghitungan suara, Minggu malam, (21/04/2019) lalu.

Selanjutnya Winoto, Ketua KPPS yang bertugas di TPS 13 Desa Sandingrowo, Kecamatan Soko Tuban. Ia pun meninggal dunia dalam perawatan medis di puskesmas setempat, pada Rabu, (24/04/2019) kemarin.

“Kedua petugas kami yang meninggal dunia sudah kita laporkan ke KPU RI,” beber Yayuk panggilan akrab Komisioner KPU Tuban itu.

Yayuk menambahkan, laporan tersebut dibuat agar keluarga yang ditinggal mendapatkan santunan. "Berapa besaran santunan tersebut tergantung kebijakan dari KPU RI," imbuhnya.

Lebih lanjut, Yayuk menjelaskan, 13 petugas yang sakit karena beberapa faktor. Diantaranya mengalami sakit tipes, tensi darah rendah, dan kecelakaan.

“Beberapa petugas kami yang sakit saat ini masih ada yang di rawat di rumah sakit umum daerah Tuban,” tambahnya.

Sebagai informasi, rekapitulasi tingkat PPK hari ini masih berjalan dengan target selesai pada (04/05/ 2019). Namun demikian, beberapa kecamatan telah menyelesaikan rekapitulasi penghitungan surat suara pemilu 2019 dan sudah dikirim ke KPU Tuban. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement