Lepas Burung Dara, Tjahjo Kumolo Buka Festival Banyuwangi Agro Expo 2019

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Pemkab Banyuwangi melalui Dinas Pertanian Banyuwangi kembali menggelar Festival Banyuwangi Agro Expo 2019.

Berbeda dengan tahun sebelumnya yang diselenggarakan di kota, tahun ini spesial dilaksanakan di pedesaan lereng gunung Ijen. Lahan seluas 10,6 hektare yang berada di desa Tamansuruh, Kecamatan Glagah ini menyuguhkan pameran produk pertanian, produk peternakan, dan produk UMKM

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan pejabat dilingkungan Pemkab Banyuwangi Kamis tanggal 25 April 2019 kemarin membuka Festival Agro Expo 2019 dengan pelepasan burung dara.

Penampilan tari kolaborasi Banyuwangi membuat acara ini semakin meriah dan spektakuler, apalagi berlatar belakang pemandangan kota Banyuwangi dan Selat Bali yang begitu menawan.

"Lahan ini baru dan dulunya gersang Pak Tjahjo, sekarang melalui Festival Agro Expo tempat ini menjadi ruang edukasi dan pembelajaran pertanian dan perternakan bagi masyarakat," ungkap Bupati Abdullah Azwar Anas. Jum'at,(26/04/2019).

Bupati Anas menambahkan jika tempat ini selain untuk dijadikan ajang pameran produk pertanian, peternakan dan UMKM, juga mengusung model agrowisata, yang mana memadukan wisata dengan pertanian, spot instagramable banyak berterbaran dilokasi ini, harapannya untuk menarik kunjungan wisatawan agar meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Selain itu, Tjahjo Kumolo dan Bupati Anas juga menanam pohon durian sebagai simbol mengembangkan potensi buah durian yang dimiliki Banyuwangi, salah satunya jenis durian merah endemik Banyuwangi. Meski ditanam didaerah lain bisa tumbuh, namun rasa dan kualitas buahnya berbeda, karena durian merah disini mendapat asupan kadar sulfur gunung ijen yang mana menguatkan kualitas durian.

Festival Agro Expo ini digelar mulai tanggal 25 April hingga 1 Mei 2019. Pameran agrowisata ini menampilkan produk pertanian khas Banyuwangi seperti Durian Merah, Beras Organik, Kopi Lanang, Manggis, Sayuran Hidroponik, dll, sedangkan produk peternakan meliputi sapi, kambing ettawa, unggas dll. 

Kebanyakan para pengunjung menyukai spot taman bunga dan taman buah, karena keindahan penataan bunga dan buah yang cantik. Salah satunya Erni (39) asal kota Banyuwangi yang sengaja datang bersama kerabat dan sahabatnya kesini.

"Saya datang kesini karena suka sekali dengan suasana yang sejuk dan asri, berbeda dengan diperkotaan yang bising. Spot yang paling saya sukai ya taman bunga ini, Indah Banget," ujar Erni sambil menjulurkan smartphone berselfie dilatar bunga berwarna kuning dan merah.

Pengunjung dengan bebas berkonsultasi dan berfoto-foto di Agro Expo ini, namun tetap menjaga kebersihan dan ketertiban area acara, juga ditidak diperkenankan memetik atau merusak tanaman disini. Rencananya Festival Banyuwangi Agro Expo ini setiap tahun akan digelar di lokasi ini dan menjadi spot wisata baru di Banyuwangi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement