Ekonomi

Perjuangkan Aspirasi Outlet, KNCI Deklarasikan DPC Sidoarjo

Kamis, 25 April 2019 - 23:50 | 124.00k
Foto : Pengukuhan DPC KNCI Sidoarjo di Fave Hotel Sidoarjo, Kamis (25/4/2019). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Foto : Pengukuhan DPC KNCI Sidoarjo di Fave Hotel Sidoarjo, Kamis (25/4/2019). (FOTO: Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Kesatuan Niaga Celluler Indonesia (KNCI) secara resmi melantik anggota DPC KNCI Sidoarjo, di Fave Hotel Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (25/4/2019).

Deklarasi bertajuk ‘Kuat Kita Bersatu, Bersatu Kita Kuat’ tersebut diikuti oleh ratusan outlet yang telah bergabung di bawah KNCI. Dengan target agar seluruh outlet terdata dengan baik di web KNCI.

KNCI sendiri berkomitmen mewadahi aspirasi seluruh outlet yang ada di Indonesia, termasuk memperjuangkan tuntutan tentang kebijakan pemerintah dalam hal ini Kemenkominfo dan Dirjen Pajak.

“Ada kebijakan pemerintah yang perlu dikaji ulang terutama terkait kebijakan dalam telekomunikasi, saat ini ada dua pos yang kami fokuskan yaitu di Kemenkominfo dan Dirjen Pajak,” terang Perwakilan DPP KNCI, Derrick Firdaus Kurniawan.

Kebijakan tersebut antara lain adalah diberlakukannya pembatasan registrasi kartu perdana dan pemberlakuan pajak sebesar 0,5 persen dari omset bagi outlet di level UMKM.

engukuhan-DPC-KNCI-2.jpg

“Saat ini ada dua tuntutan merupakan aspirasi dari seluruh outlet yang ada Indonesia, tentang aturan Kemenkominfo serta fokus pada masalah perpajakan agar Dirjen Pajak dapat menyesuaikan aturan sehingga kami dapat memenuhi kewajiban sebagai warga negara tanpa melanggar aturan perpajakan yang ada,” tandasnya.

Peraturan tersebut, menurut Derrick, tidak sesuai dengan apa yang menjadi cita-cita KNCI yaitu UMKM yang mandiri. Mereka berharap setidaknya pemerintah mengetahui ternyata jumlah outlet semakin banyak.

“Mungkin masih dalam pembahasan saat ini sedang diproses di tingkat DPP kita sedang melaksanakan proses audiensi dengan pihak Dirjen Pajak,” sambungnya.

KNCI juga akan mengkaji apakah aturan yang dinilai memberatkan outlet tersebut bisa dikoordinir dengan baik atau malah menimbulkan permasalahan. Sejauh ini KNCI telah beberapa kali mengadakan audiensi dengan pihak Dirjen Pajak dan diterima dengan baik meski belum ada solusi yang melegakan.

“Sudah diterima dengan baik oleh Dirjen Pajak dan beberapa kali ada audiensi,” kata Derrick diamini Priyo Utomo, Ketua DPD KNCI Jawa Timur.

Sementara itu, tuntutan kepada Kemenkominfo soal aturan pembatasan registrasi kartu perdana menimbukan polemik baru. Meskipun Kemenkominfo bersikeras dengan alasan keamanan masyarakat, namun bagi pelaku seluler masih menyisakan banyak permasalahan.

“Pertama dari database menimbulkan kekacauan di level UKM, banyak stok yang hangus karena dibatasi oleh pemerintah,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Priyo Utomo, selaku ketua KNCI DPD Jatim, dalam sambutan mengatakan bahwa Kongres ini adalah program dari DPP Pusat KNCI.

engukuhan-DPC-KNCI-3.jpg

“Salah satu program DPP KNCI adalah membentuk kepengurusan wilayah dan melakukan deklarasi. Deklarasi KNCI Sidoarjo adalah salah satu pelaksanaan program itu,” ungkapnya.

Priyo berharap agar semua anggota KNCI Sidoarjo melakukan registrasi keanggotaan di web rumah KNCI supaya bisa terdata dengan baik. Hal senada diungkapkan Jati Purwoko, Ketua DPC KNCI Sidoarjo. Berdirinya KNCI Sidoarjo, lanjut Jati, menjadi harapan baru pemilik outlet di Sidoarjo. 

“Harapan saya, dengan adanya KNCI Sidoarjo kita punya bargaining power jika anggota ada permasalahan. Insya Allah jika ada masalah akan ada solusi dan teratasi,” terang Jati Purwoko.

Puncak dari deklarasi, Priyo Utomo sebagai ketua DPD Jawa Timur melakukan pelantikan kepengurusan DPC KNCI Sidoarjo. Dalam proses pelantikan, ketua DPC Sidoarjo melakukan sumpah untuk mengemban amanah sebagai ketua KNCI yang mementingkan kepentingan KNCI dan tidak melibatkan kepentingan pribadi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Sidoarjo

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES