Kuliner

Hotel Tugu Malang Gandeng Talamonti Wine Gelar Wine Pairing Experience

Rabu, 24 April 2019 - 10:03 | 94.29k
Wine Talamonti berserta Tapas pada acara Wine Pairing Experience di Ban Lam Wine Shop & Bar Hotel Tugu Malang, Selasa (23/04/19). (FOTO: ADHITYA HENDRA / TIMES INDONESIA)
Wine Talamonti berserta Tapas pada acara Wine Pairing Experience di Ban Lam Wine Shop & Bar Hotel Tugu Malang, Selasa (23/04/19). (FOTO: ADHITYA HENDRA / TIMES INDONESIA)

TIMESINDONESIA, MALANGHotel Tugu Malang bekerjasama dengan Talamonti Wine menggelar wine pairing experience bertajuk An Evening at Talamonti Vineyard di Ban Lam Wine Shop & Bar Hotel Tugu Malang, Selasa (23/04/19) malam.

General Manager Tugu Property Jakarta, Andy Guy mengatakan acara wine pairing experience ini sengaja diadakan untuk memperkenalkan wine Talamonti sekaligus memberikan edukasi kepada tamu tentang wine itu sendiri.

"Sebelumnya memang kami sudah pernah menjual produk-produk Talamonti, kali ini kami sengaja mengundang Salvatore Campione untuk memberikan edukasi langsung mengenai wine kepada tamu," ujarnya.

Wine yang disuguhkan pada acara ini ada empat macam dan dipasangkan dengan tapas yang sesuai dengan pilihan wine nya.

Hotel-Tugu-Malang2.jpgkanan (direktur penjualan nasional horeca, Salvatore Campione) kiri (General Manager Tugu Property Jakarta Andy Guy), Talamonti Wine dan tapas saat wine testing experience.(FOTO: Adhitya Hendra/TIMES Indonesia)

Untuk pembuka acara wine pairing experience ini menyuguhkan wine 2017 Talamonti Rose Montepulciano yang dipasangkan dengan tapas Tramezzini, yaitu panini ala venezia, kemudian wine 2017 Talamonti Moda Montepulciano Colline Pescaresi IGT dipasangkan dengan Polpette, yaitu Bola daging Italia dan Frito misto

Direktur Penjualan Nasional Horeca dan Sommelier Berpengalaman, Salvatore Campione mengatakan untuk seseorang yang belum pernah meminum wine di anjurkan mulai dari wine yang manis terlebih dahulu

"Pada wine pairing kali ini kami memulai dari wine yang paling manis yaitu rose, karena tipikal orang indonesia itu suka wine yang manis. Nah setelah sudah beradaptasi dengan rasanya, bisa mencoba wine yang lebih strong rasanya," ujar Salvatore.

Salvatore menambahkan, untuk pilihan makanan yang dipadukan dengan wine tergantung dengan rasa makanan itu sendiri. Jika rasa makanan lebih light atau ringan, akan lebih cocok dipadukan dengan wine yang lebih manis rasanya atau lebih ringan. Sebaliknya jika makanan nya berat, cocok dipadukan dengan wine yang lebih berat.

Hotel-Tugu-Malang3.jpg

Andy menambahkan, untuk makanan Indonesia sangat cocok untuk dipadukan dengan wine. Contohnya gado-gado dipadukan dengan wine yang ringan seperti white wine atau rose. Sedangkan untuk redwine cocok untuk makanan yang lebih berat seperti rendang.

Salvatore juga menjelaskan bagaimana pembuatan proses wine, mulai dari rose hingga redwine.

"Sebenarnya wine itu awalnya berwarna putih, namun untuk memunculkan warna kami menggunakan kulit anggur. Untuk memunculkan warna rose membutuhkan waktu 10 jam, dan untuk redwine sendiri membutuhkan waktu 10 - 15 hari. Setelah itu kulit nya diangkat," jelasnya.

wine pairing experience di Hotel Tugu Malang ini ditutup dengan wine 2017 Talamonti Trebi Trebbiano d' Abruzzo yang dipadukan dengan Cozze al Pomodoro yaitu stuffed Mussels dan Frittatine di Pasta, dan wine 2015 Talamonti Tre Saggi Montepulciano d' Abruzzo yang dipadukan dengan mini spaghetti dan meatball dan Gamberi al Rosmarino. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES