Bom Sri Lanka, Cawapres KH Ma'ruf Amin: Harus Semakin Waspada Kelompok Radikal
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Cawapres KH Ma'ruf Amin menyampaikan turut prihatin atas rentetan bom Sri Lanka yang menyasar gereja dan hotel mewah di Sri Lanka, Minggu Paskah, 21 April kemarin.
"Kita merasa prihatin, sangat mengutuk upaya-upaya pengeboman di sana, menimbulkan korban, orang-orang yang tidak berdosa," ujar Kiai Ma'ruf di PBNU Jakarta, Senin (22/4/2019).
Abah, sapaan akrab Ketua MUI nonaktif itu mengecam keras aksi teror bom yang telah mengakibatkan lebih 200 korban jiwa, termasuk perempuan dan anak-anak tak bersalah itu.
"Saya kira pemerintah kita sudah memberikan pernyataan yang cukup tepat, dan juga sudah memperoleh kecaman dari seluruh dunia," tutur Kiai Ma'ruf.
Laporan pihak kepolisian Sri Lanka menyebut jumlah korban tewas yang ditemukan sehari setelah insiden mencapai jumlah setidaknya 290 orang.
"Oleh karena itu, kita semakin waspada terhadap upaya-upaya kelompok radikal, dari kelompok manapun," tandas Cawapres KH Ma'ruf Amin menyikapi, aksi bom Sri Lanka.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |
Sumber | : TIMES Jakarta |