Recovery Akibat Kebakaran di Bandara I Gusti Ngurah Rai Sekitar Rp 4 Miliar

TIMESINDONESIA, BADUNG – Biaya untuk recovery akibat kebakaran di Terminal Domestik lantai 1, Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Jumat (19/4/2019) lalu, sekitar pukul 16.30 WITA, diperkirakan mengabiskan dana sebesar Rp 4 miliar.

"Jadi kami sudah melakukan perkiraan-perkiran angka. Mungkin totalnya berkisar Rp 4 miliar. Ini kami siapkan untuk melakukan recovery agar fungsi daripada terminal domestik ini bisa berjalan kembali dengan normal," kata General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Haruman Sulaksono, saat menggelar konferensi pers di Ruang Rapat Jepun, Bandar I Gusti Ngurah Rai, Minggu (21/4/2019) sore.

Haruman juga menjelaskan, terjadi kebakaran tersebut tentunya banyak faktor terkait. Karena, dalam akhir pembangunan ia menjelaskan selalu ada evaluasi dan studi kelayakan bangunan tersebut.

"Fase-fase itu sudah dilakukan, kemungkinan-kemungkinan sangat besar dalam kejadian ini. Karena semua beban, semua fungsi semua panel itu sudah diperhitungkan secara detail. Baik itu  kemampuannya masing-masing, apalagi kemampuan di setiap kabel yang sudah ditentukan sejak awal," ujarnya.

"Kalau kemudian ada insiden seperti ini tentunya  faktornya menjadi banyak-banyak karena ini menyangkut semua kegiatan yang ada di Bandara Udara," tambah Haruman.

Haruman juga menjelaskan, sejak kebakaran dan dilakukan olah TKP, pihaknya sudah memulai recovery secara besar-besaran agar tidak menggangu para pengguna jasa di bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Selain itu, pihaknya akan melakukan percepatan-percepatan yang akan melibatkan SDM yang cukup banyak.

"Jadi secara bangunan fisik diperkirakan akan memakan waktu kurang lebih 2 minggu ke depan untuk mengembalikan pada fungsi normal. Kemudian, untuk fungsi counter atau pelayanan untuk check in yang ada sekitar 40 counter yang kemarin dimatikan memang itu akan berfungsi malam ini kita akan finalisasi," jelasnya.

Haruman memastikan bahwa recovery Bandara I Gusti Ngurah Rai akibat kebakaran akan cepat diselesaikan. "Untuk esok hari kemudian paling lambat Selasa pagi sudah bisa beroperasi secara normal," ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement