Berkenalan dengan Reseliani Mahrofi Mahasiswa FEB Unisma Malang Peraih IPK Sempurna

TIMESINDONESIA, MALANG – Reseliana Mahrofi mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Profi Manajemen Unisma Malang berhasil meraih IPK 4.00. Raihan tersebut membuat bangga kedua orang tuanya. Raseliana berasal dari keluagra yang pas-pas an. Karena itu ia berniat menyelesaikan studinya tepat waktu.

“Berhubung ekonomi keluarga yang pas-pasan dan tidak mau memeberatkan orang tua tua terlalu lama. Insya Allah apapun yang kita niatkan untuk membahagiakan orang tua akan Allah kabulkan bahkan di beri bonus IPK yang memuaskan,” ujar gadis kelahiran Kalo, 17 Juni 1997 ini.

Benar saja dengan selalu aktif dikelas selama proses perkuliahan berlangsung, menghindari titip absen dan bolos kuliah, Putri dari Marsin dan Lila Linda ini berhasil meraih IPK Sempurna 4.00.

Ia mengangkat judul skripsi Pengaruh Stres Kerja, Motivasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Turnover Intention Karyawan (Pada Karyawan Non Medis di Rumah Sakit Islam Malang Unisma).

Selama kuliah di Unisma Reseliani aktif mengikuti organisasi yang sekiranya sejalan dengan jurusan atau mendukung pola pikir selama kuliah dan memberi manfaat bagi orang lain.

Dia pun menjelaskan kiat lain agar bisa mendapat nilai sempurna yakni mengurangi kegiatan-kegiatan yang hanya memberikan kesenangaan sesaat.

“Misalnya sekedar ngopi-ngopi dan bercanda ria. Sesekali tidak menjadi masalah karena mahasiswa pada umumnya membutuhkan refreshing. Tapi jangn setiap hari. Sehingga mengganggu tugas utama mahasiswa sebagai pelajar,” ungkapnya.

Selain semangat yang kuat, mengantarkan mahasiswi asal NTT ini, dia juga sering mengikuti lomba ilmiah baik tingkat lokal maupun nasional. Diantaranya lomba debat se fakultas Ekonomi Unisma tahun 2016 (Juara 2), Lomba debat tingkat Nasional Faculty Of economics and management Festival Universitas Darusalam Gontor Februari 2018 (4 besar).

Reseliana juga membuat bangga Unisma Malang sebab menjadi finalis paper kategori Muda bidang perbankan syariah Forum Riset Ekonomi dan Keuangan Syariah OJK september 2018. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement