Peristiwa Daerah

Ini Harapan CEO di Ulang Tahun Persela Lamongan ke-52

Kamis, 18 April 2019 - 20:34 | 135.19k
Pelatih Persela, Aji Santoso dan CEO Persela, Yuhronur Effendi meniup lilin untuk merayakan ulang tahun Persela ke 52, di Stadion Surajaya Lamongan, Kamis (18/4/2019). (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)
Pelatih Persela, Aji Santoso dan CEO Persela, Yuhronur Effendi meniup lilin untuk merayakan ulang tahun Persela ke 52, di Stadion Surajaya Lamongan, Kamis (18/4/2019). (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Hari ini Persela Lamongan merayakan ulang tahun yang ke-52, sejarah panjang pun telah dicatatkan tim yang bermarkas di Stadion Surajaya Lamongan ini.

Berdiri pada 18 April 1967, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir ini memulai kiprahnya dari kasta terendah dan perlahan merangkak ke kasta ke dua, sebelum akhirnya sukses promosi ke kasta tertinggi sepakbola Indonesia pada tahun 2003 dan terus menjaga eksistensinya hingga sekarang.

"Hari ini kita menandai 52 tahun Persela, tentu ini usia yang sangat matang, kalau itu dianalogikan dengan usia manusia," kata Chief Executive Officer (CEO) Persela Lamongan, Yuhronur Effendi, saat merayakan ulang tahun Persela bersama seluruh pemain dan pelatih, di Stadion Surajaya Lamongan, Kamis (18/4/2019). 

Di usianya yang sudah cukup matang ini, Persela Lamongan telah menjadi pujaan sekaligus identitas bagi masyarakat Lamongan. "Kalau sesama orang Lamongan bertemu di luar pulau atau luar daerah pasti salamnya Persela atau LA Mania," tuturnya.

Hanya saja, meski sukses menjaga konsistensi selama 16 tahun berkompetisi di kasta tertinggi sepakbola Indonesia, namun Persela Lamongan belum sekalipun mencicipi manisnya gelar juara.

"Tentu dengan usia 52 tahun ini, dengan kematangan kompetisi yang kita jalani sekian tahun, harapan kita tentu bagaimana kita bisa menjadi juara. Ini tentu menjadi mimpi semua klub di Liga 1, kita akan menggantungkan mimpi itu dan kita berusaha untuk mencapai apa yang kita impikan," kata Yuhronur.

Di sisi lain, Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso mengatakan, 52 tahun merupakan usia yang cukup matang bagi sebuah tim untuk meraih sebuah prestasi. Ia pun optimistis tahun ini Persela Lamongan bisa finis lebih baik dari tahun lalu. 

"Sekarang Persela sudah berusia 52 tahun, saya pikir usia yang cukup untuk bisa berprestasi, ini tadi juga dikatakan CEO Persela, tahun ini minimal posisinya papan tengah ke atas dan saya sangat yakin sekali," kata Aji.

Ulang tahun Persela Lamongan yang ke-52 ini dirayakan dengan cara yang sangat sederhana. Usai menjalani latihan, seluruh pemain, pelatih serta CEO meniup lilin seraya berdoa untuk kejayaan tim. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Lamongan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES