Pendidikan

Sambut Revolusi Industri 4.0, Mendikbud RI Dorong Inovasi Teknologi Pembelajaran

Senin, 25 Maret 2019 - 15:05 | 62.73k
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud RI), Muhadjir Effendy (Foto: TIMES Indonsia)
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud RI), Muhadjir Effendy (Foto: TIMES Indonsia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud RI), Muhadjir Effendy mendorong para pengembang teknologi pembelajaran (PTP) untuk lebih kreatif dan inovatif menghasilkan teknologi yang diminati para siswa dan guru, terutama menyambut era revolusi industri 4.0.

Hal itu diutarakan Mendikbud saat membuka Simposium Regional Pengembang Teknologi Pembelajaran di Hotel Crowne Plaza Jakarta, Minggu (24/3/2019). Menurutnya, peran teknologi pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK) akan terus meningkat.

"Optimalkan peran Rumah Belajar. Saya berharap PTP dapat meningkatkan peran dan manfaat di masa mendatang dan  harus lebih kreatif dan inovatif dengan teknologi pembelajaran," pesannya.

Mendikbud menggarisbawahi peran penting PTP dalam mendukung pendidikan di Indonesia yaknimeliputi: 

  1. mengembangkan model teknologi pembelajaran
  2. mengembangkan media pembelajaran berbasis TIK
  3. mengembangkan model aplikasi yang menunjang pembelajaran yang inovatif dan kreatif
  4. mengoptimalkan peran Rumah Belajar.

Sekretaris Jenderal Kemendikbud RI, Didik Suhardi menambahkan jika dua layanan penting yang dimiliki Kemendikbud RI saat ini yaitu TV Edukasi dan aplikasi Rumah Belajar. Ia berharap keduanya terus dikembangkan dan kualitas kontennya terus ditingkatkan.

Sebagaimana ditegaskan Mendikbud RI, ia menyebut peran PTP sangat penting untuk mengisi konten-konten di kedua media tersebut. Selain itu ia juga berharap para guru dan pegiat pendidikan dapat berkontribusi mengirimkan konten-konten di Rumah Belajar. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Dhian Mega
Sumber : Kemendikbud

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES