Politik

50 Ribu Massa akan Hadiri Kampanye Terbuka Jokowi di Jember

Minggu, 24 Maret 2019 - 16:50 | 174.30k
Ketua TKD Jember Tabroni (kanan) dan Juru Bicara TKD Jokowi - Ma'ruf Amin Kabupaten Jember Anasrul dalam konferensi pers jelang kampanye terbuka Jokowi di Jember, Minggu (24/3/2019). (Dody Bayu Prasetyo/TIMES Indonesia)
Ketua TKD Jember Tabroni (kanan) dan Juru Bicara TKD Jokowi - Ma'ruf Amin Kabupaten Jember Anasrul dalam konferensi pers jelang kampanye terbuka Jokowi di Jember, Minggu (24/3/2019). (Dody Bayu Prasetyo/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JEMBER – Calon Presiden nomor urut 01 Jokowi (Joko Widodo) dijadwalkan akan menggelar kampanye terbuka hari kedua di sejumlah kabupaten di Jawa Timur (Jatim), Senin (25/3/2019). Salah satu yang dikunjungi yakni Kabupaten Jember.

Ketua TKD duet Jokowi-KH Maruf Amin Jember, Tabroni dalam konferensi pers di Kafe Tipis-Tipis, Jember, Minggu (24/3/2019) mengatakan bahwa lokasi kampanye terbuka capres petahana tersebut di Jember dipusatkan di Stadion Jember Sport Garden (JSG), Kecamatan Ajung, Jember.

"Jokowi akan mendarat di Bandara Notohadinegoro dari Banyuwangi," ujar Tabroni yang juga Ketua DPC PDIP Jember itu.

Dia mengungkapkan, sekitar 50 ribu massa pendukung Jokowi akan memenuhi Stadion JSG saat gelar kampanye terbuka besok.

"Acara (inti, Red) dimulai pukul 13.00 WIB hingga 16.00 WIB. Namun selain orasi dari pak Jokowi, akan ada deklarasi dukungan dari berbagai pihak," ungkapnya.

Kepada sejumlah wartawan, Tabroni menjelaskan bahwa Kabupaten Jember dipilih menjadi salah satu lokasi kampanye terbuka Jokowi di Jatim karena jumlah pemilih di Jember terbesar kedua di Jatim setelah Surabaya.

"Itu pertimbangan TKN memilih Jember. Kalau digelar kampanye terbuka di Jember pengaruh kemenangannya akan terasa di tingkat nasional," ujarnya.

Karena itu, dia menepis anggapan bahwa kampanye terbuka Jokowi di Jember karena adanya kemerosotan jumlah suara.

Dia juga optimis duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin dapat mendulang 70 persen suara di Jember.

"Selaku incumben, pak Jokowi sudah menunjukkan prestasi di masa pemerintahannya. Di Jember sendiri kami memiliki bupati dan wakil bupati yang juga bekerja. Survei internal yang kami lakukan, mampu mencapai jumlah suara tersebut," terang dia.

Terkait kasus OTT KPK terhadap salah satu Dewan Penasehat TKN Romahurmuziy alias Romy beberapa waktu lalu, Tabroni menegaskan bahwa hal tersebut tidak mempengaruhi tingkat elektabilitas Jokowi di Jember.

"Karena masyarakat sudah paham bahwa penangkapan oleh KPK terhadap siapapun itu adalah suatu akibat yang dilakukan secara pribadi. Tidak ada kaitannya dengan Jokowi," tuturnya.

Begitu juga saat mengomentari hasil survei dari Litbang Kompas yang menunjukkan elektabilitas duet Jokowi-KH Ma'aruf Amin anjlok di berbagai daerah. "(Tidak ada pengaruh di Jember, Red). Malah kami semakin all out dengan kedatangan Jokowi di sisa waktu jelang Pilpres," ujarnya.

Tingkat elektabilitas pasangan nomor urut 01 itu di Jember, menurutnya, juga tidak terpengaruh dengan adanya gejolak politik di Jember.

"Semua elemen pendukung Jokowi di Jember baik dari parpol dan ormas bersatu untuk memenangkan Jokowi dalam Pilpres. Jadi tidak langsung terkait dengan kebijakan bupati," imbuhnya dalam konferensi pers pelaksanaan kampanye terbuka di Jember. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Jember

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES