Peristiwa Daerah

Hetifah Yakin Ekonomi Kreatif akan Tumbuh Pesat di Balikpapan

Minggu, 24 Maret 2019 - 12:05 | 69.37k
Wakil ketua komisi X DPR RI Dapil (Daerah pemilihan) Kaltim, Hetifah Sjaifudian bersama Kepala Bekraf ( Badan Ekonomi Kreatif), Triawan Munaf dalam acara Millenials Gathering 2K19 di Hotel Jatra Balikpapan, (Foto: Nana For TIMES Indonesia)
Wakil ketua komisi X DPR RI Dapil (Daerah pemilihan) Kaltim, Hetifah Sjaifudian bersama Kepala Bekraf ( Badan Ekonomi Kreatif), Triawan Munaf dalam acara Millenials Gathering 2K19 di Hotel Jatra Balikpapan, (Foto: Nana For TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BONTANG – Wakil ketua komisi X DPR RI Dapil (Daerah pemilihan) Kaltim, Hetifah Sjaifudian mengatakan  bahwa ekonomi kreatif harus bisa menjadi tulang punggung perekonomian nasional termasuk di Balikpapan.

Hal tersebut disampaikannya dalam Millenials Gathering 2K19 di Hotel Jatra Balikpapan, Sabtu 23/3/2019 malam.

"Saya bangga di Balikpapan ini sudah ada Balikpapan Creative Center, ini menunjukkan pusat infrastruktur ekonomi kreatif yang kita butuhkan sudah siap di Balikpapan," papar legislator Golkar ini.

Hatifah-a.jpg

Acara yang dihadiri oleh tak kurang dari 500 anak muda millenials Balikpapan ini menghadirkan pembicara khusus Kepala Bekraf RI, Triawan Munaf dan Wakil Ketua Komisi X DPR RI Partai Golkar, Hetifah Sjaifudian

Hetifah mengungkapkan jika pengembangan ekonomi kreatif saat ini semakin kuat dengan adanya Undang-undang (UU) Ekonomi Kreatif yang kini tengah dibahas di DPR. UU ini nantinya akan mengatur pemerataan dan penguatan infrastruktur ekraf serta memperhatikan perkembangan industri 4.0.

"Ini akan lebih memperkuat koordinasi dan kerjasama antar pemerintah pusat dan pemerintah daerah," kata pemrakarsa acara Millenials Gathering ini.

Wanita yang juga menjabat sebagai Ketua KPPG ini menyampaikan harapannya untuk millennials sebagai generasi muda dan calon pemimpin masa depan. Ia mendorong anak-anak muda untuk giat dan aktif bertanya serta mencari tahu informasi di berbagai kanal informasi.

"Sudah banyak media saat ini, melalui media massa, media elektronik," ungkapnya.

Sementara itu Kepala Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif), Triawan Munaf meyakini bahwa Indonesia akan mampu menjadi leader di bidang ekonomi kreatif. Seluruh lini dalam industri ekonomi kreatif Indonesia setiap tahun selalu tumbuh positif.

Triawan mengaku optimismenya terhadap dunia kreatif karena Indonesia sangat kaya dengan budaya dan adat istiadat yang selalu dijaga.

"Ekonomi kreatif menjadi andalan karena kita memiliki budaya, memiliki talenta yang luar biasa dari dulu sampai sekarang, yang tidak akan habis," paparnya.

Optimismenya bukan tanpa alasan, hal ini mengingat karena tahun lalu, ekonomi kreatif menyumbang 7 persen terhadap ekonomi nasional.

"Indonesia berada di nomer ketiga setelah Amerika dan Korea yang masing-masing berkontribusi 11-12 persen dan 9 persen terhadap ekonomi nasionalnya," jelasnya.

Di akhir acara para Hetifah Sjaifudian dan Triawan Munaf bersama anak milenial Balikpapan melakukan foto bersama. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : Bontang TIMES

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES