Olahraga

O2SN Probolinggo Dibuka Atraksi Free Fall

Sabtu, 23 Maret 2019 - 16:03 | 96.40k
Aksi penerjun dari Brigif Para Raider 18/SEY Kostrad, di langit Probolinggo. (FOTO: Humas Pemkot for TIMES Indonesia)
Aksi penerjun dari Brigif Para Raider 18/SEY Kostrad, di langit Probolinggo. (FOTO: Humas Pemkot for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Pembukaan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), Olimpiade Sains Nasional (OSN), Festival Lomba Seni Siswa Nasional dan Gala Siswa tingkat SD-SMP se-Kota Probolinggo, berlangsung meriah. Atraksi belasan penerjun dari Brigif Para Raider 18/SEY Kostrad, sukses membius penonton yang menyaksikan pembukaan tersebut.

Menggunakan pesawat Kasa dari Satuan Penerbang Angkatan Darat, 16 penerjun bertolak dari Bandar Udara Abdul Rachman Saleh Malang. Sesampai di Kota Mangga, 16 pasukan terjun dari ketinggian 9000 feet tepat di atas Stadion Bayuangga.  Hampir tak terlihat saat pesawat tersebut melintas.

TIMES-Indonesia-Free-Fall-2.jpg

Dalam hitungan detik, satu per satu nampak penerjun menembus awan yang begitu cerah. Mereka bermanuver dengan apik. Yakni formasi Sport , Military Jump dan Pengibaran bendera.

Setiap penerjun yang akan landing disambut tepuk tangan penonton yang sengaja menanti kedatangan mereka. 13 penerjun berhasil landing tanpa kendala. Tiga penerjun lainnya, masih bermanuver di langit kota ini sambil membawa bendera Kostrad dan Lambang Pemerintah Kota Probolinggo. Hingga akhirnya ketiga penerjun tersebut berhasil landing meski sempet bikin deg-degan penonton.

Walikota Hadi Zainal Abidin menuturkan, kegiatan terjun bebas (free fall) ini baru kali pertama di Kota Probolinggo. Dilaksanakan bersamaan dengan pembukaan Olimpiade

“Kegiatan ini bisa menumbuhkan rasa kecintaan anak-anak kepada NKRI. Memberi harapan bahwa masa depan tergantung kepada anak-anak ini. Apa yang dicita-citakan, bisa tercapai asal ada niat dan keinginan yang ditanamkan sejak dini,” ujar walikota, Sabtu (23/3/2019).

Selain pembukaan olimpiade, terju  bebas ini juga menyambut HUT Kostrad ke 58. Wali kota ikut bangga karena penempatan lokasi terjun bebas dalam menyambut HUT Kostrad ke 58 ada di Kota Probolinggo.

“Tentunya, ini bisa mendekatkan TNI dan masyarakat. Semangat anak muda ini menjadi motivasi, semangat untuk masa depan khususnya bela negara,” sambungnya.

Kepada Satuan Kostrad, walikota Hadi berharap Kostrad dapat terus mengoptimalkan tugas dan fungsi. Apa yang dilakukan hari ini menunjukkan Kostrad siap menguasai NKRI di setiap medan wilayah, dimanapun, kapanpun mereka siap dan tangguh.

Sementara itu, Komandan Brigade Infanteri Para Raider 18/2 Kostrad Kolonel Infanteri Bangkit Rahmad Triwidodo menyebut, alasan dipilihnya Kota Probolinggo menjadi lokasi terjun bebas pasukannya. Kota Probolinggo juga dipilih karena memang tidak pernah jadi tempat latihan. Untuk itu, Ia mengajak anggotanya untuk berlatih di Kota Bayuangga.

“Melatih anggota kami, tempat pendaratan tidak hafalan. Tetapi, tempat yang baru untuk menguji profesionalitasnya. Selain itu, kebetulan disini ada acara anak-anak. Jadi, semangat merah putih anak-anak disini biar semakin menyala,” ujar Bangkit. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Probolinggo

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES