Ekonomi

BRG dan LAPAN Jalin Kerjasama Dukung Restorasi Ekosistem Gambut

Senin, 18 Maret 2019 - 20:33 | 59.10k
ILUSTRASI - Lahan Gambut. (FOTO: Istimewa)
ILUSTRASI - Lahan Gambut. (FOTO: Istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Badan Restorasi Gambut (BRG) menjalin kerjasama dengan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) untuk pemanfaatan data penginderaan jauh mendukung restorasi ekosistem gambut di 7 (tujuh) provinsi target restorasi gambut.

Kerjasama itu untuk proses percepatan pemulihan ekosistem gambut di tujuh Provinsi tersebut Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Papua.

Proses pengineraan jauh tersebut selain harus dilakukan secara terukur dan saksama juga menuntut adanya sinergitas melibatkan para pihak yang berkompeten. "Kerjasama ini menunjukkan penegasan komitmen kedua belah pihak," kata Kepala Badan Restorasi Gambut (BRG) RI, Nazir Foead di Jakarta, Senin (18/3).

Nazir menegaskan dengan kerjasama ini, pelaksanaan restorasi dapat ditingkatkan terutama dengan adanya penyediaan data-data dan informasi penginderaan jauh yang frekuensi perolehan dan jenisnya beragam.

Sementara itu, Kepala LAPAN Thomas Djamaluddin mengatakan memang, pihaknya sekarang ini melakukan koordinasi dengan kementerian, lembaga, dan daerah untuk mengembangkan citra satelit yang dimiliki LAPAN sendiri.

"Sesuai amanat Perpres No. 6/2012, UU Keantariksaan dan PP 11/2018 tentang Tata Cara Penyelenggaraan Kegiatan Penginderaan Jauh bisa mengefisiensikan anggaran," katanya.

Thomas mengungkapkan penghematan anggaran telah terjadi sejak 2015. Pada 2015 penghematan terjadi sebesar Rp 3 triliun, 2016 sebesar Rp 5 triliun, 2017 Rp 7 triliun, dan 2018 meningkat menjadi Rp 13 triliun. Diharapkan ke depan banyak pihak terus bertambah menggunakan citra satelit LAPAN. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES