Politik Debat Pilpres 2019

Jelang Debat Cawapres 2019, Ratusan Ulama dan Habaib Doakan KH Ma'ruf Amin

Sabtu, 16 Maret 2019 - 23:03 | 209.81k
Ratusan ulama dan habaib saat menggelar doa bersama untuk KH Ma'ruf Amin di Jakarta. (FOTO: Monang Sinaga for TIMES Indonesia).
Ratusan ulama dan habaib saat menggelar doa bersama untuk KH Ma'ruf Amin di Jakarta. (FOTO: Monang Sinaga for TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Jelang debat Cawapres 2019, ratusan ulama dan habaib dari seluruh Indonesia berkumpul di Jakarta Selatan, Sabtu (16/3/2019) malam, untuk melakukan zikir akbar bersama Cawapres nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin.

Para alim ulama habaib yang datang dari Aceh hingga Papua itu berkumpul dalam rangka memberikan doa menjelang debat yang berlangsung besok 17 Maret 2019.

"Alhamdulilah ulama dan habaib se-nusantara berkumpul. doa bersama, membacakan doa agar debat lancar, tidak ada halangan apa-apa, demi keutuhan NKRI dan keselamatan negara," kata Pimpinan Pondok Pesantren Al Manar Azhari, Depok, KH Manarul Hidayat.

"Kita mohon supaya dapat berjalan lancar. Keluarga besar NU pasti inginkan Kiai Ma'ruf selalu sehat dan dapat menjalankan amanat sebaik-baiknya," tambahnya.

Kedua, zikir juga dipanjatkan secara khusus untuk korban serangan teroris di Selandia Baru. Diharapkan bahwa kejadian itu tak memicu tindakan balasan di Indonesia.

"Kita mohon supaya Indonesia aman, tenteram, damai setelah kejadian Selandia Baru," ujar dia.

Ulama asal Papua, KH Saiful Islam, mengatakan pihaknya hadir di acara malam ini karena membawa suara hati mayoritas masyarakat Papua yang menginginkan duet Jokowi-Ma'ruf Amin melanjutkan kepemimpinan selama ini.

"Banyak sekali alasannya. Salah satu yang utama, di masa Jokowi lah 50 persen lebih saham PT Freeport Indonesia bisa kembali ke Indonesia. Luar biasa, patut diapresiasi. Semoga Indonesia lebih maju," kata Kiai Saiful Islam.

Warga Papua juga sangat merasakan kasih sayang Jokowi. Hanya Jokowi presiden Indonesia yang di satu periode mengunjungi Papua hingga 10 kali hanya demi memastikan pembangunan berjalan lebih baik. Ketika datang ke Papua, Jokowi pun tak hanya berada di kota. Namun juga ke daerah yang susah dijangkau.

Satu hal lebih krusial lagi, Kiai Saiful mengatakan saat ini disadari ada kelompok yang ingin mengganti ideologi Pancasila. Padahal bila Pancasila hilang, mungkin jadi Papua yang pertama akan meminta lepas dari Indonesia.

"Maka tak ada cerita lain, kita harus mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin," ucap dia.

KH Ma'ruf sendiri mengaku bersyukur dan bergembira diundang untuk bisa berdoa bersama para ulama itu. Dia mendukung permohonan agar Indonesia selalu tenang dan keutuhan NKRI terjaga. "Ini keberkahan," katanya.

Lebih lanjut, KH Ma'ruf Amin juga mendukung doa para ulama agar pilpres berjalan aman, tentram dan tak terjadi kekurangan suatu apapun juga. "Termasuk dalam debat (debat Cawapres 2019) nanti semua berjalan aman serta tanpa masalah," tandasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES