Peristiwa Internasional

PPK Kosgoro Kutuk Aksi Brutal di Selandia Baru, Hayono Isman: Terorisme Harus Diperangi

Sabtu, 16 Maret 2019 - 18:46 | 46.22k
Hayono Isman (Dokumen TIMES Indonesia)
Hayono Isman (Dokumen TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTAPPK Kosgoro (Pimpinan Pusat Kolektif Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong) mengutuk keras tindakan biadab terorisme yang melakukan penembakan terhadap jamaah di dua masjid di Kota Christchurch, Selandia Baru, Jumat waktu setempat (15/03/2019). Demikian disampaikan Ketum PPK Kosgoro Hayono Isman kepada TIMES Indonesia, Jakarta, Sabtu (16/03/2019).

"PPK Kosgoro mengutuk segala bentuk teror yang mengancam nilai-nilai kemanusiaan bagi siapa saja," tegas Hayono Isman.

Menurut dia, aksi biadab tersebut bertujuan untuk memperkeruh kedamaian antar suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) dengan memanfaatkan isu SARA yang tujuan aslinya ingin menanam benih - benih kebencian, kekerasan dan bahkan radikalisme.

"Pelaku aksi tersebut baik perorangan maupun kelompok hanyalah pelaku yang menggunakan sentimen SARA sebagai alasan pembenaran, walaupun sejatinya ada agenda lain yang lebih berbahaya, yang akan mnjadi ancaman bagi seluruh agama dan bangsa di muka bumi ini," tegas dia.

Menurut putra Pahlawan Nasional Mas Isman ini, aksi teror tersebut juga menunjukkan bahwa intoleransi di berbagai kalangan masih tumbuh subur. Bahkan sudah mengarah kepada sifat dan sikap vatalisme. Yakni, keyakinan akan kebenaran yang dilakukan dan siap mati atas keyakinannya dan membuat rasa kemanusiaan menjadi hilang hanya karena ada perbedaan.

Untuk itu, PPK Kosgoro, mendukung pemerintah RI untuk mendesak seluruh pemimpin negara se - dunia agar bersama - sama memerangi aksi terorisme dalam bentuk apapun.

Diketahui, dalam penembakan brutal di dua masjid di Christchurch, New Zealand telah menelan korban tewas sebanyak 49 orang. Bahkan, Dua orang warga negara Indonesia (WNI) juga menjadi korban dalam aksi teror penembakan massal yang terjadi di masjid di Kota Christchurch, Selandia Baru. Keduanya sekarang masih mendapatkan perawatan di Christchurch Public Hospital. Kepolisian Selandia Baru mengatakan bahwa penembakan brutal itu 'direncanakan sangat matang.

Pada kesempatan ini, Hayono Ismanketum PPK Kosgorojuga menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya bagi korban aksi teror tersebut. "Kami sampaikan (bela sungkawa kepada para korban), khususnya bagi WNI yang mnjadi korban dalam peristiwa tersebut," katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES