Peristiwa Nasional

OTT Ketum PPP, Gerindra: Bukti Jokowi Gagal Ciptakan Pemerintah yang Bersih

Jumat, 15 Maret 2019 - 14:49 | 37.44k
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono (FOTO: Suara)
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono (FOTO: Suara)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono menilai bahwa Penangkapan Ketua Umum PPP (Partai Persatuan Pembangunan), Muhammad Romahurmuziy (Rommy) oleh KPK di Jawa Timur membuktikan bahwa pemerintahan presiden Joko Widodo (Jokowi) gagal menciptakan pemerintahan yang bersih.

"Ditangkapnya Rommy Ketum PPP oleh KPK yang jadi orang dekat Joko Widodo hanyalah korban kegagalan Joko Widodo dalam menciptakan pemerintahan yang bersih dan mental pejabat negara yang tidak korup," kata Arief dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 15 Maret 2019.

Arief menegaskan, banyaknya penangkapan oleh KPK juga menjadi indikasi bahwa pemerintahan Jokowi tidak bersih. Dia juga mengingatkan kepada publik, bahwa penangkapan itu bukan keberhasilan Presiden Jokowi, akan tetapi keberhasilan KPK.

"Maaf ya, banyaknya elite dan pejabat negara yang ditangkap KPK itu bukan keberhasilan Joko Widodo tapi Keberhasilan KPK," kata Arief.

Sekedar informasi, Saat ini status Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy masih sebagai terperiksa. KPK memiliki waktu 1 x 24 jam pascapenangkapan untuk menentukan status hukum Romahurmuziy. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES