Peristiwa Nasional

Soft Launching Sail Nias 2019, Menko PMK Harapkan Pembangunan Keberlanjutan

Jumat, 15 Maret 2019 - 13:11 | 68.74k
Menko Puan Maharani membuka secara resmi soft launching Sail Nias 2019 di Grand Ballroom Sultan Hotel Jakarta, Kamis malam (14/3). (Foto:Humas Kemenko PMK RI)
Menko Puan Maharani membuka secara resmi soft launching Sail Nias 2019 di Grand Ballroom Sultan Hotel Jakarta, Kamis malam (14/3). (Foto:Humas Kemenko PMK RI)

TIMESINDONESIA, JAKARTAMenko PMK, Puan Maharani mengahdiri Soft Launching Sail Nias 2019. Ia berharap pembangunan berkelanjutan di Pulau Nias. "Sail Nias 2019, menjadi momentum yang sangat strategis dalam membangun destinasi wisata di Kabupaten Nias," kata Puan dalam sambutannya, saat membuka secara resmi acara Soft Launching Sail Nias 2019 di Grand Ballroom Sultan Hotel, Jakarta, Kamis (14/3/2019) malam.

Menurutnya, pihaknya selaku Wakil Ketua Panitia Pengarah mengharapkan peran segenap Kementerian/Lembaga, Pemda Provinsi dan Kabupaten, yang termasuk dalam Panitia Nasional Penyelenggara Sail Nias 2019, untuk mempersiapkan pelaksanaan kegiatan ini dengan semangat gotong royong, melalui sinergi program/kegiatan, anggaran, dan publikasi sejak dari awal sampai pelaksanaan puncak acara kelak.

Dengan mengangkat tema: “Sail Nias 2019: Nias Menuju Gerbang Destinasi Wisata Dunia,” tambah Menko PMK, pelaksanan Sail Nias 2019, seharusnya bukan acara seremonial semata, akan tetapi kegiatan ini harus diarahkan agar dapat berkelanjutan, dalam membangun sektor wisata Kepulauan Nias,  mempercepat pembangunan wilayah, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“Sebagai daerah wisata, selain mengandalkan obyek wisata, maka perlu juga disiapkan dengan baik SDM sektor wisata, sarana prasarana akomodasi, keramahan masyarakat, kuliner, serta kenyamanan bagi wisatawan,” katanya lagi. 

Menurut Menko PMK, Nias memiliki keunikan yang khas, dihasilkan dari kombinasi pesona keindahan alam dan kekuatan budaya. Sebagai contoh ombak yang berkelas dunia menjadi salah satu spot wisata selancar terbaik, serta tradisi lompat batu yang telah menjadi icon Nias dan dikenal di seluruh nusantara bahkan di berbagai penjuru dunia. 

“Bapak Presiden Joko Widodo pernah berpesan pada kunjungan beliau di Pendopo Kabupaten Nias pada tahun 2016 yang lalu, yaitu agar Pemda Nias memprioritaskan pembangunan pariwisata dan perikanan sebagai sektor unggulan sebagai motor penggerak ekonomi daerah," katanya.

Saat ini kata dia, Pemerintah Daerah di Wilayah Kepulauan Nias telah bersinergi dengan arahan Bapak Presiden tersebut. Hal ini tercermin dari kondisi infrastruktur yang sudah menunjang untuk menjadikan pariwisata sebagai sektor unggulan,” ungkap Puan.

Diketahui, acara tersebut dihadiri oleh Menkumham, Menpar yang diwakili oleh Penasehat kehormatan Menpar, para duta besar dan perwakilan negara sahabat, Wagub Sumatera Utara, para bupati dan walikota se-Kepulauan Nias, jajaran Forkopimda se-Kepulauan Nias, asosiasi agen perjalanan, dan jajaran K/L terkait lainnya.

Adapun acara puncak Sail Nias 2019, rencananya akan digelar pada September 2019 mendatang. Sebagai tanda pembukaan, Menko PMK menabuh alat musik tradisional khas Nias bersama para menteri dan Wagub Sumut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES