Peristiwa Daerah

Desa Santri 'Karangdoro' Banyuwangi Terus Berbenah

Sabtu, 23 Februari 2019 - 07:16 | 230.18k
Supriyadi, Kades Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, saat bersama Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas. (FOTO: Syamsul Arifin/TIMES Indonesia)
Supriyadi, Kades Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, saat bersama Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas. (FOTO: Syamsul Arifin/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Sejak 5 tahun terakhir, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi, terus berbenah. Label 'Desa Santri' yang melekat, makin moncer dengan berbagai kemajuan serta prima nya pelayanan.

Ya, sejak awal menjabat Juni 2013 lalu, Kepala Desa (Kades) Supriyadi, memang tak pernah sepi terobosan. Mulai dari sisi administrasi, pelayanan, sektor pertanian hingga even pariwisata ala festival.

"Sebagai bentuk pelestarian permainan tradisional, kita sudah dua kali menggelar balap gethek," kata Kades Supriyadi, Sabtu (23/2/2019).

Balap gethek adalah permainan adu cepat di aliran sungai, dengan gedebok pisang sebagai wahana pengganti perahu atau pengapung. Dan 'dolanan' ini memang cukup digemari dikalangan anak-anak serta remaja setempat. Apalagi didesa ini terdapat aliran sungai yang cukup besar.

"Jadi kegiatan balap gethek ini untuk mengangkat kearifan lokal sekaligus sebagai even wisata tahunan dan Alhamdulillah mulai tahun 2019, sudah masuk dalam agenda Banyuwangi Festival," ungkap Supriyadi.

Supriyadi.jpg

Dalam hal administrasi dan akuntabilitas, lanjutnya, tahun 2019 Desa Karangdoro berhasil meraih prestasi gemilang. Diantaranya, dalam pelaporan tercepat untuk tahun 2018 serta peringkat 10 dalam pelaporan keuangan terbaik se Banyuwangi.

Sebuah sejarah baru sekaligus bukti transparansi keuangan yang patut diapresiasi.

Soal pelayanan, sudah tak perlu diragukan lagi. Desa Karangdoro, selaku desa kelahiran Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, cukup ketat dalam perkara ini.

"Kami sangat menjaga, Bupati adalah orang yang disiplin dan mengedepankan pelayanan prima, itu yang kami jadikan contoh," jelasnya.

Percepatan pelayanan dan pendukung kinerja, Desa Santri telah memiliki mobil operasional. Untuk antar jemput warga sakit atau jenazah, pemerintah desa juga menyiapkan mobil siaga.

"Kami juga bersyukur, berkat kekompakan perangkat desa, serta semangat gotong royong masyarakat, kini desa kami telah memiliki lapangan yang layak," ungkap Supriyadi.

Padahal, lanjutnya, dulu lapangan tidak rata dan dikelilingi perbukitan. Dengan mendatangkan alat berat dan peran serta masyarakat, kini lapangan menjadi mulus.

"Bentuk ungkapan bahagia, terima kasih ke masyarakat dan membudayakan hidup sehat lewat olahraga, kita memiliki even sepakbola Kepala Desa Cup, tahun ini sudah kegiatan yang ke enam," katanya.

Tak ketinggalan, di sektor pertanian, Desa Karangdoro, kini bukan hanya menjadi lumbung pangan. Tapi juga hasil panen buah, dari jenis tanaman hortikultura.

perangkat-Desa.jpg

"Bahkan kini kita memiliki hasil panen jambu kristal, dan itu mampu tembus pasar luar pulau, salah satunya dikirim ke Bali," gamblang Kades Supriyadi.

Saking banyaknya sisi kemajuan yang muncul, Desa Karangdoro beberapa minggu lalu sampai menjadi jujugan kegiatan bhakti sosial 300 an dokter dari Bali.

Kepada TIMES Indonesia, Supriyadi menyampaikan bahwa berbagai perubahan di Desa Karangdoro bukanlah hasil kerja dan pemikiran pribadinya. Melainkan atas kekompakan, kerja keras seluruh jajaran perangkat desa dan dukungan peran serta masyarakat.

Tapi walau telah membawa Desa Karangdoro menjadi lebih maju, Supri, sapaan Kades Supriyadi, mengakui masih banyak yang perlu disempurnakan. Dari kesadaran itulah, dia terus belajar untuk tidak anti kritik.

"Karena bagi kami, kritik adalah wujud kepedulian, dan itu harus diapresiasi, diterima sebagai bahan evaluasi serta pendewasaan," katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Banyuwangi

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES