Mati Berbulan-bulan, DPRD Pamekasan Desak Dinhub Perbaiki Traffic Light Mati
TIMESINDONESIA, PAMEKASAN – DPRD Pamekasan desak kepala Dinas Perhubungan Pamekasan untuk cepat memperbaiki lampu pengatur lalu lintas atau traffic light di Jl Raya Kangenan, Desa Kangenan, Kecamatan Kota Pamekasan.Kamis (21/2/2019). Pengatur lampu persimpangan tersebut diketahui sudah mati berbulan-bulan. Akibatnya, arus lalulintas kendaraan tidak beraturan. Bahkan, dinilai menjadi penyebab utama terjadinya kecelakaan.
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pamekasan, Ismail meminta untuk cepat memperbaiki agar pengendara yang rutin melintas di jalan tersebut berturan.
"Saya minta kepada Dishub Pamekasan untuk cepat memperbaiki bukan dibiarkan saja. Kalau dibiarkan maka ini sangat mengganggu pada kendaraan yang melintas. Dan pemeliharaan Traffic light sudah ada anggarannya," tegasnya.
Sementara Rouf (23) selaku pengendara yang sering melintas di jalan tersebut juga mengeluhkan lampu pengatur persimpangan (traffic light) yang mati berbulan-bulan.
"Sudah berbulan-bulan traffic light dibiarkan mati oleh Dishub Pamekasan. Padahal, saat lampu tersebut masih berfungsi normal, tidak ada kesemrawutan. Apalagi kecelakaan," jelasnya.
Menurut Rouf, sekarang pengendara sudah saling terobos. Bahkan sering terjadi kecelakaan karena traffic light mati. “Sebelum banyak korban kecelakaan lagi, maka saya meminta kepada pemerintah terkait untuk cepat memperbaikinya,” imbuhnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |
Sumber | : TIMES Madura |