Ekonomi

Dispendukcapil Lamongan: Pembuatan Kartu Identitas Anak Meningkat

Senin, 18 Februari 2019 - 13:00 | 105.93k
Proses pelayanan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Lamongan, Senin (18/2/2019). (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)
Proses pelayanan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Lamongan, Senin (18/2/2019). (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Tingkat kesadaran masyarakat untuk mengurus Kartu Identitas Anak (KIA) di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil atau Dispendukcapil Lamongan mulai mengalami peningkatan.

Menurut Sugeng Widodo, Kepala Dispendukcapil Lamongan, peningkatan tersebut, seiring dengan mulai tumbuhnya kesadaran masyarakat terkait pentingnya KIA bagi anaknya. "Ya. Saat ini semakin banyak masyarakat yang sadar mengurus Akta kelahiran," kata Sugeng, Senin (18/2/2019).

Kartu-Identitas-Anak-Meningkat2.jpg

Peningkatannya pun, kata Sugeng, cukup signifikan, pada bulan Februari 2019 ini, Dispendukcapil sudah melayani sebanyak 1.300 pengurus KIA. "Kalau 2017 sampai Januari 2019 itu totalnya 6.638," tuturnya.

Sugeng menjelaskan, untuk mengurus KIA maupun bisa dilakukan orang tuanya sendiri maupun diwakilkan dengan membawa persyaratan yang telah ditentukan.

"Saya berikan prioritas bagi orang tuanya sendiri yang mengurus, Akta Kelahiran lansung satu hari jadi dan terbit pula KIA nya," ucap Sugeng.

Selain itu, untuk semakin mempermudah pengurusan KIA maupun Akta Kelahiran, Dispendukcapil juga bekerja sama dengan rumah sakit-rumah sakit yang ada di Lamongan.

"Rumah sakit kita sudah kasih aplikasi Paduraksa, setelah mengisi data bayi dan orang tuanya, otomatis surat kelahirannya keluar, beserta Kartu Identitas Anak dan KK yang baru," ujar Kepala Dispendukcapil Lamongan ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Lamongan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES