Olahraga

Usung Konsep Baru,  Liga Basket Junior DBL Tampil Lebih Segar dan Fun

Sabtu, 16 Februari 2019 - 12:09 | 110.70k
FOTO: Istimewa
FOTO: Istimewa

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Babak utama liga basket Junior DBL East Java Series 2018-2019 menampilkan wajah baru yang lebih segar dan fun.

Di tahun ke-14 penyelenggaraannya, DBL Indonesia selaku penyelenggara liga memang menghadirkan konsep baru. Ini terlihat dari perubahan lokasi. 

Sebelumnya, liga selalu dilaksanakan di DBL Arena. Tahun ini berpindah ke dalam mall, yaitu di SCC Pakuwon Mall, Surabaya.

“Dengan berpindahnya venue ke SCC Pakuwon Mall, kita ingin lebih memperluas partisipasi. Mulai dari siswa SD, siswa SMP, hingga para orang tua. Harapannya, dengan konsep baru ini akan semakin banyak orang yang ikut menjadi bagian dalam Junior DBL,” ujar Donny Rahardian, Wakil Direktur DBL Indonesia, Jumat (15/2/2019).

Venue Junior DBL East Java Series 2018-2019 memang terasa sangat berbeda. Sentuhan festival begitu terasa. Hiburan bukan hanya datang dari pertandingan basket saja, namun juga segala pernak-perniknya.

Basket-Junior-DBL-2.jpg

Sebagai gambaran, di pintu masuk venue, pengunjung sudah dimanjakan dengan berbagai pertunjukan seru. Seperti dance battle, melukis wajah, pantomin, juga permainan ular tangga “manusia”, di mana pengunjung yang menjadi pionnya.

Sebelum masuk ke area lapangan, lagi-lagi pengunjung diajak untuk bersenang-senang. Terdapat papan interaktif berukuran besar yang berisi berbagai tantangan seru untuk dimainkan.

Lalu, bagi yang ingin mencoba permaianan tradisional, sebuah “kampung” kecil penuh permainan lawas dibangun oleh panitia. Misalnya permainan bakiak batok, tarik tambang, balap karung juga board games yang dapat mengasah kemampuan motorik dan kognitif.

Deretan penjaja makanan sehat pun turut memenuhi venue.

Memasuki area pertandingan, barulah pengunjung dibuat takjub dengan hadirnya dua buah lapangan basket full court yang dibangun megah. Lengkap dengan lampu sorot dan tribun berkapasitas 1.000 penonton untuk setiap lapangannya.

Donny menjelaskan bahwa dalam Junior DBL kali ini, panitia mengusung tiga pilar utama untuk dijadikan sajian dari tanggal 15 hingga 28 Januari 2019. Yaitu kompetisi basket, edukasi nutrisi, dan pembangunan karakter.

Tiga pilar tersebut selaras dengan tujuan DBL Indonesia, yakni memperluas partisipasi. 

Menggandeng Riliv, start-up penyedia jasa konseling, para orang tua yang menemani anaknya ke Junior DBL ini memang dapat sharing tentang permasalahan minat dan bakat anak. Aktivitas ini dipandu oleh para psikolog Riliv yang concern dengan isu tersebut.

Selain itu, ada juga kelas nutrisi dibawah panduan UNICEF dan DBL Academy. Tujuannya adalah memberikan edukasi tentang nutrisi yang dibutuhkan dalam tumbuh kembang anak.

“Ini baru pertama kalinya saya datang ke Surabaya. Saya sangat terpukau dengan gelaran event ini. Sangat seru dan luar biasa,” ujar Marc Vegara, Chief of Communication and Public Advocacy UNICEF.

Josaphat, 31 tahun, salah satu pengunjung yang datang bersama keluarganya menuturkan bahwa konsep Junior DBL sangat seru. 

Selain menyajikan pertandingan yang kompetitif, ia dan keluarganya bisa bersenang-senang sepanjang hari di SCC Pakuwon Mall.

“Acara ini seru sekali. Anak saya sampai tidak mau pulang karena keasikan bermain di games shooting dan permainan tradisional dari Kampong Dolanan Surabaya,” ujar ayah dua anak tersebut.

Gelaran Junior DBL East Java Series 2018-2019 – Babak Utama Liga Basket Junior ini diselenggarakan mulai tanggal 15 hingga 28 Februari 2019. Total akan ada 28 tim putra dan 28 tim putri dari 39 sekolah di Jawa Timur yang memperebutkan gelar juara putra dan putri. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : Press Rilis

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES