Politik Jokowi-Makruf Amin

Selain 'Center of Gravity' TKN Jokowi Juga Gunakan Istilah 'Perang Total' di Pilpres 2019

Jumat, 15 Februari 2019 - 18:39 | 35.17k
Sekretaris TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Hasto Kristoyanto. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)
Sekretaris TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Hasto Kristoyanto. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sekretaris TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Hasto Kristoyanto menjelaskan, maksud penggunaan istilah 'perang total' untuk pemenangan pasangan capres dan cawapres nomor urut 01.

Menurutnya, maksud 'perang total' seperti yang diistilahkan pertama kali oleh Wakil Ketua TKN Moeldoko adalah seruan untuk meningkatkan semangat pemenangan untuk duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin. "Itu (istilah perang total) kan dalam rangka membangun militansi," ujar Hasto kepada wartawan di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (15/2/2019).

Wakil Ketua TKN Moeldoko sebelumnya menegaskan, bahwa pasangan duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin akan menggunakan strategi 'perang total' di sisa masa kampanye. Strategi ini dilakukan guna merebut target menang besar di Pilpres 2019.

Hasto mengatakan, istilah itu dipakai juga untuk mengimbangi istilah perang Badar yang digunakan Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais. Namun, kata Hasto, istilah perang total ini dimaksudkan untuk perang gagasan.

"Mari kita sampaikan gagasan yang terbaik, baik di udara, darat, maupun di dalam doa-doa memohon restu dari Tuhan," tutur Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan tersebut.

Selain 'perang total', TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin juga menggunakan istilah 'Center of Gravity' untuk mempertebal kemenangan paslon 01, khususnya di daerah-daerah yang diangap menjadi basis duet Prabowo-Sandi di Pilpres 2019. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES