Peristiwa Daerah

Rooftop Garden Alternatif RTH Dengan Biaya Mahal

Selasa, 12 Februari 2019 - 23:07 | 71.90k
Diskusi Publik 'Ruang Terbuka Hijau Impian Warga DKI' (FOTO: Rizki Amana/TIMES Indonesia)
Diskusi Publik 'Ruang Terbuka Hijau Impian Warga DKI' (FOTO: Rizki Amana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ruang Terbuka Hijau (RTH) di atas gedung yang dimiliki pihak swasta (rooftop garden) dinilai sebagai salah satu alternatif bagi pengembangan RTH. Namun, kendala yang dihadapi berupa biaya yang terbilang mahal.

Hal itu disampaikan Direktur Sinar Mas Land, Ignesjz Kemalawarta saat menjawab rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam mengejar target 30 persen untuk ruang terbuka hijau (RTH) yang masih mengalami kendala. Sebab, rencana induk (masterplan) dalam regulasi RTH masih dalam masa pengkajian. 

"Ya salah satu alternatif sebetulnya bisa, kalo kita sih sudah melakukan di gedung-gedung hijau kita. Cuma memang agak lumayan biayanya karena banyak lapisan yang harus dibangun di atas beton. Itu bisa-bisa aja menambah jalur hijau, cuma kalau di DKI barangkali untuk menambah itu kan dengan effort yang besar," ucap Ignesjz kepada wartawan di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (12/2/2019).

Lebih lanjut, Ignesjz menyarankan agar Pemprov DKI semestinya juga turut menggandeng warga serta pemanfaatan taman dalam pengembangan RTH. 

"Jadi, untuk sementara taman-tamannya ditingkatkan dulu kualitasnya, misalnya taman tematik, lansia, sehingga orang-orang bisa memanfaatkan. Kalau bisa warga-warga yang deket dan menggunakan itu terlibat dan itu akan menekan biaya yang dikeluarkan Pemda dalam pengelolaan," harap Ignesjz.

Pemprov DKI Jakarta berencana menambah RTH menjadi 30 persen dari 14 persen yang sudah terealisasi. Dalam membantu rencana Pemprov tersebut, pihak swasta juga beralternatif dengan membangun rooftop garden sebagai RTH. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES