Kesehatan

Kenali Penyebab Sakit Kepala saat Bangun Pagi dan Cara Mencegahnya

Kamis, 07 Februari 2019 - 05:18 | 156.66k
Ilustrasi - Sakit kepala saat bangun pagi (Foto: hallosehat)
Ilustrasi - Sakit kepala saat bangun pagi (Foto: hallosehat)

TIMESINDONESIA, MALANGSakit kepala bisa menyerang kapan saja. Bahkan saat bangun tidur sekalipun. Sakit kepala saat bangun tidur tentu sangat tidak nyaman dan membuat mood bangun pagi menjadi buruk.

Sakit kepala saat bangun tidur bisa disebabkan oleh beberapa hal diantaranta dehidrasi, mengubah posisi mendadak saat bangun tidur, kurang tidur dan salah posisi tidur atau orang kerap menyebutnya salah bantal.

Tiba-tiba berhenti minum kopi

juga dapat menyebabkan pusing ketika bangun tidur. Sebab kafein yang terkandung dalam kopi dapat merangsang sistem saraf otak untuk melebarkan pembuluh darah. Menghentikan asupan kafein secara tiba-tiba akan mengecilkan pembuluh darah di otak.

Edisi-Minggu-2-Februari-2020-bangun-pagi.jpg

Nah untuk mengatasinya, berikut cara yang telah dirangkum oleh TIMES Indonesia.

1. Tidur cukup

Sakit kepala terjadi karena terlalu lama waktu tidur sehingga terjadi ketidakseimbangan Serotonin dan Neurotransmitters di dalam otak. Waktu tidur yang disarankan adalah 8 jam.

2. Minum teh atau jus jahe

Jahe dianggap dapat menyembuhkan sakit kepala yang disebabkan terlalu lama tidur. Tumbuhan ini membantu mengurangi pembengkakan pembuluh darah di area kepala. Bentuk minuman jahe yang disarankan adalah teh atau jus jahe.

3. Batasi minum kafein

Untuk mencegah sakit kepala, cobalah mengurangi minuman yang mengandung kafein. Karena terlalu banyak zat ini di dalam tubuh, akan membuat kita susah tidur di malam harinya.

4. Perbanyak minum air putih

Tubuh yang kurang terhidrasi juga menjadi pemicu sakit kepala saat bangun tidur terlalu lama. Minumlah air putih sebanyak-banyaknya agar cairan tubuh kita tetap terjaga.

5. Kompres dengan es batu

Es batu memiliki efek mendinginkan sehingga dapat mengurangi pembengkakan di sel-sel tubuh yang berpotensi menyebabkan sakit kepala.

6. Tidur siang secukupnya

Tidur siang pendek yang biasa disebut power nap, idealnya hanya 10-20 menit. Namun durasi tersebut cukup untuk kita kembali berenergi dan siap beraktivitas kembali. Tetapi tidur siang yang lebih dari 10-20 menit dapat menyebabkan disorientasi dan kelelahan. Ini disebut sleep inertia di mana kita terbangun dari tidur ‘ringan’ atau power nap. Jadi power nap sesuai dengan waktu yang dianjurkan.

Dengan melakukan tips tersebut, Anda dapat terhindar dari sakit kepala yang menyerang saat bangun tidur.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : Berbagai Sumber

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES