Politik

Mas AHY Disawer Puisi Warga di Tuban Bumi Wali

Rabu, 23 Januari 2019 - 22:35 | 114.34k
Kunjungan AHY di Desa Bangilan, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban Bumi Wali, The Spirit Of Harmony, Rabu (23/01/2019) (FOTO: Safuwan/TIMESIndonesia)
Kunjungan AHY di Desa Bangilan, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban Bumi Wali, The Spirit Of Harmony, Rabu (23/01/2019) (FOTO: Safuwan/TIMESIndonesia)

TIMESINDONESIA, TUBAN – Kedatangan Agus Harimurti Yudhoyono di Desa Bangilan, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban Bumi Wali, The Spirit Of Harmony disambut tokoh agama dan ribuan masyarakat yang merindukan kehadirannya. Kunjungan Mas AHY, sapaan Agus Harimurti Yudhoyono dari kaum milenial, akrab mendapat saweran puisi yang mengesankan, Rabu (23/01/2019) sore.

Diketahui, sejak mengundurkan diri dari pengabdian kesatuan TNI, putra mantan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, itu nekat mengabdikan diri ke dunia politik. Sehingga, ia menjelaskan kepada segenap warga masyarakat alasannya, getol terjun ke daerah sampai mengelilingi Nusantara, seperti di Desa Bangilan.

"Berkat rencana Tuhan kita dipertemukan sore menjelang magrib disini setelah saya mendengar ada warga masyarakat Bangilan yang ingin bersilaturrahim dengan saya. Alhamdullilah, dengan senang hati saya pun dapat hadir, dengan disambut antusias luar biasa oleh warga," tuturnya.

AHY-Agus-Harimurti-Yudhoyono.jpg

Menurut AHY sudah menjadi komitmennya di dunia pengabdian yang baru yakni politik, sehingga dapat berkontribusi kepada bangsa dan negara.

"Saya menyadari sepenuh hati tempat seorang pemimpin adalah di tengah-tengah masyarakat. Insyaallah, lewat puisi pesan moral yang dibacakan menjadi dukungan yang kami butuhkan dan Insyaallah akan kami perjuangan aspirasi warga sekalian semoga sehat walafiat," ungkap AHY.

Sebelumnya, dalam menyambut kedatangan keluarga Cikeas beserta rombongan tersebut, oleh Tokoh Adat, Mujoko Sahid memberikan pesan melalui sebuah bait puisi. Berikut isi puisi tersebut.

Ada bedanya antara
diam berpangku tangan
Dengan yang berjalan
Ada bedanya antara
Yang Mengatakan sesuatu
Dengan yang melakukan sesuatu
Diam adalah emas itu tamsil klasik
Yang Sering menjadi rumah besar
Tempat sembunyi para durjana
Jika diam itu emas
Tak mungkin nelson mandela
Memilih renta mendekam dalam penjara .
Jika diam adalah emas
Tak mungkin diponegoro
memilih mengangkat senjata
Melawan angkara
Jika diam adalah emas
Tak mungkin sudirman memilih bergerilya
menyusuri pahit getirnya belantara
Jika diam adalah emas
Tak mungkin Sukarno sang putra fajar
memilih basi menghuni Jeruji besi
Mas Agus harimurti
Jika diam adalah emas
Tak mungkin Ayahmu , Susilo Bambang Yudhoyono Sang guru bangsa
Memilih dihujat , dibully , dicaci maki
Demi meluruskan sebuah kesaksian
Diam belum tentu emas
Diam sering hanya  pencitraan
Mas Agus harimurti
Pada diri ksatria sejati
Pada jiwa2 yang merdeka
Pantang diam berpangku tangan
menangisi kegelapan
Sembunyi dari kesaksian
Mas Agus hari murti
Mengatakan kebenaran pasti pahit
Bersikap pasti berdampak
Berjuang pasti beresiko
Mas Agus harimurti
Katakan  PRO pasti kamu disanjung
Katakan setuju pasti kamu dirindu
Katakan tidak kamu pasti kamu ditalak .
Mas Agus harimurti
Lalu apa arti demokrasi ?
Lalu apa makna merdeka ?
Mas Agus harimurti.
Jika engkau sama seperti mereka
Memilih diam tapi mengharap emas
Jika engkau sama seperti mereka
Berlagak pahlawan , tapi menggunting dalam lipatan
Jika engkau sama seperti mereka
bersantun santun
Tapi memendam bara dalam sekam
Mas Agus harimurti
Jika engkau tidak mau napak tilas
Apa yang sudah dipondasikan ayahmu
Engkau belum pantas
membawa Embel embel Yudhoyono
Dibelakang nama: Agus Harimurti.

Mujoko Sahid mengatakan kedatangan Mas AHY ke Tuban selatan untuk menepati janji ayahandanya bapak SBY. "Dulu keluarga pak SBY pernah berjanji bertemu dan bersilaturahim ke masyarakat Bangilan dan sore ini sudah ditepati putra beliau, AHY," tutupnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Tuban

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES