Dapat Award Presiden RI Jokowi, Wali Kota Mas Abu-Wawali Lepas 8 Pendonor Kediri

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Wali Kota Mas Abu (Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar) dan Wakil Walikota Kediri Lilik Muhibbah melepas delapan orang pendonor untuk menerima penghargaan Satya Lencana Kebaktian Sosial dari Presiden RI Jokowi (Joko Widodo) karena telah mendonorkan darah lebih dari 100 kali di PMI Kota Kediri. Mereka diterima Selasa (22/1/2019) di Ruang Kerja Wakil Wali Kota Kediri. 

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengucapkan terima kasih kepada para pendonor yang telah aktif melakukan donor darah. Selain itu, Abdullah Abu Bakar meminta agar para pendonor ini menjadi kader untuk mensosialisasikan donor darah di masyarakat.

Wali kota yang akrab disapa Mas Abu ini mengatakan bahwa dirinya dan Ning Lik memiliki komitmen yang besar terhadap kegiatan sosial seperti kegiatan donor darah. Tidak hanya bermanfaat untuk sesama, Mas Abu juga menginginkan agar masyarakat juga teredukasi melalui kegiatan donor darah.

"Terkadang masyarakat bertanya donor darah itu sakit atau tidak. Padahal banyak manfaat yang didapat ketika kita melakukan donor darah. Saat donor darah kita juga bisa cek lab jadi bisa tau tentang tekanan darah, kolesterol dan juga asam urat," ujarnya.

Pada kesempatan ini, Mas Abu juga mengapresiasi kinerja dari PMI Kota Kediri yang semakin aktif. Bahkan stok darah di PMI Kota Kediri digunakan untuk membantu di daerah sekitar yang membutuhkan. "Kita patut bangga bisa membantu sesama. Tidak hanya di Kota Kediri tapi juga di daerah sekitarnya," pungkasnya.

Sesuai rencana, delapan pendonor darah ini akan diberangkatkan ke Surabaya pada hari Kamis (24/1) di Kantor PMI Kota Kediri. Nantinya di Surabaya mereka akan diberangkatkan menuju Jakarta bersama 360 pendonor dari Jawa Timur menggunakan kereta api.

Sedangkan Penghargaan akan diserahkan secara langsung oleh Presiden RI Jokowi pada hari Sabtu (26/1) mendatang. Wali Kota Mas Abu  dan Wakil Walikota Kediri Lilik Muhibbah melepas keberangkatan mereka. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement