Pendidikan

Kunjungi Polbangtan Malang, Mahasiswa FTP UB Belajar Pengolahan Limbah

Minggu, 20 Januari 2019 - 15:54 | 60.18k
Mahasiswa FTP UB yang tergabung dalam ARSC menyimak penjelasan dan praktik oleh Dwi Purnomo, dosen Polbangtan Malang tentang pengolahan limbah, Minggu (20/1/2019). (FOTO: Humas Polbangtan Malang for TIMES Indonesia)
Mahasiswa FTP UB yang tergabung dalam ARSC menyimak penjelasan dan praktik oleh Dwi Purnomo, dosen Polbangtan Malang tentang pengolahan limbah, Minggu (20/1/2019). (FOTO: Humas Polbangtan Malang for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANGMahasiswa FTP UB (Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya) yang tergabung sebagai anggota Agritech Research and Study Club (ARSC), mengunjungi kampus Polbangtan Malang, Minggu (20/1/2019). Kunjungan rombongan ini untuk belajar langsung mengenai pengolahan limbah.

“Kunjungan seperti ini merupakan program rutin bidang ristek (riset dan teknologi) ARSC," ujar Adi Rahmanto Wibowo, perwakilan ARSC yang turut dalam rombongan.

Tahun ini, kata dia, ARSC lebih memprioritaskan praktik langsung untuk mengaplikasikan teknologi pertanian yang didapat di bangku kuliah secara nyata.

Polbangtan-Malang-Ab.jpg

Di Polbangtan Malang, tutur Adi Rahmanto, ARSC mempelajari tentang pembuatan MOL (Mikroorganisme Organik Lokal) dari limbah buah buahan, biourine berbahan urine ternak, serta limbah biogas dan limbah lainnya.

"Kami juga mempelajari pupuk cair organik dan biopestisida,” ujarnya menambahkan.

Kegiatan kunjungan mahasiswa UB ini dibimbing langsung oleh dosen Polbangtan Malang, Ir. Dwi Purnomo, MM. Menurut Dwi, kegiatan pembelajaran ini berguna untuk meningkatkan kepedulian permasalahan lingkungan.

"Tanpa disadari sebenarnya banyak limbah organik dan sampah rumah tangga yang dapat diolah untuk dimanfaatkan kembali," ujar Dwi menjelaskan.

Agenda lain dalam kegiatan ini adalah mewujudkan pertanian organik yang berkelanjutan dengan metode Integrated Farming System. Konsep dasarnya adalah mengelola seluruh limbah, baik pertanian dan peternakan untuk dapat digunakan kembali.

"Dengan demikian, tidak terdapat limbah yang tak termanfaatkan," ujarnya saat mendampingi rombongan mahasiswa FTP UB mengunjungi Polbangtan Malang untuk belajar pengolahan limbah. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES