Sejumlah Negara Sedang Antri Pesan Kereta Api di PT INKA

Minggu, 20 Januari 2019 - 14:36 | 389.65k

Gerbong barang pesanan pemerintah Singapura, di pabrik PT. Inka, Kota Madiun, Jawa Timur. (Foto: TEMPO/Ishomuddin)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Sejumlah negara sedang antri pesan rangkaian Kereta Api di PT INKA sedang selain ratusan pesanan dalam negeri sendiri.

Dalam negeri untuk kebutuhan di Tanah Air, PT INKA mendapat pesanan 438 kereta. "Sudah terselesaikan dan terkirim 288 kereta," ujar Direktur Utama PT INKA, Budi Noviantoro di sela-sela pengiriman kereta ke Bangladesh di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Minggu (20/1/2019).

Untuk kebutuhan dalam negeri, pesanan PT Kereta Api Indonesia (KAI), berupa 31 rangkaian kereta untuk proyek Light Rail Transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi (Jabodebek).

LRT Jabodebek ini adalah salah satu proyek strategis pemerintah. Proyek dengan nilai kontrak Rp 3,9 triliun ini membutuhkan 31 rangkaian kereta.

"Setiap trainset atau rangkaian terdapat enam kereta yang rencananya akan dikirim pada pertengahan 2019," kata Budi.

Negara Philippina juga memesan pada PT INKA enam rangkaian Kereta Rel Diesel (KRD), tiga lokomotif, dan 15 kereta penumpang. Philippine National Railways memesan kereta-kereta itu dalam kontrak dengan nilai 485 juta peso atau sekitar Rp127,3 miliar pada awal 2018.

Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto juga memberikan penghargaan kepada PT INKA karena mampu memproduksi kereta api dengan kualitas terbaik.

"PT INKA selalu ekspor. Ini bukti engineering yang bagus dan penguasaan teknologi yang maksimal. Pemerintah sangat mendukung dan mengapresiasinya," tegas Airlangga Hartarto.

Ia mengatakan pemerintah juga terus mendorong ekspor Kereta Api yang berbasis manufaktur ini karena daya tahannya lebih kuat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.