Bebaskan Abu Bakar Ba'asyir, KH Ma'ruf: Sisi Kemanusiaan Jokowi Luar Biasa
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Cawapres nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin, mengapresiasi keputusan Presiden Jokowi yang memutuskan untuk membebaskan terpidana kasus terorisme, Abu Bakar Ba'asyir dari penjara Lapas Gunung Sindur, Bogor.
"Saya mengapresiasi pemerintah terutama pak Jokowi yang visi kemanusiannya tinggi sekali," kata KH Ma'ruf Amin di sela istighotsah bersama ulama dan warga di Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (18/1/2018).
Presiden Joko Widodo sebelumnya telah mengambil keputusan untuk membebaskan Ba’asyir karena sudah menjalani lebih dari separuh masa hukuman 15 tahun, dan sudah menginjak usia 81 tahun.
Hal tersebut dikatakan kuasa hukum pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Yusril Ihza Mahendra saat mendatangi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jumat siang.
Bagi KH Ma'ruf Amin, Presiden Jokowi sangat memperhatikan kondisi Ba'asyir yang sudah menginjak usi lanjut, apalagi sudah saring sakit-sakitan. Menurut dia, dirinya tahu betul bagaimana Jokowi memutuskan untuk melakukan pembebasan terhadap Ba'asyir itu.
"Saya tahu, beliau punya kemauan dan keinginan untuk itu. Bahkan bukan hanya membebaskan, beliau juga ingin merawat Abu Bakar Ba'asyir. Ini sisi kemanusiaan luar biasa dari seorang pemimpin negara," tandas KH Ma'ruf Amin. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Dody Bayu Prasetyo |
Publisher | : Rochmat Shobirin |
Sumber | : TIMES Jakarta |