Barcelona Terancam Didepak dari Copa del Rey, Ada Apa?

TIMESINDONESIA, SPANYOL – Barcelona terancam dikeluarkan dari ajang Copa del Rey musim ini jika dianggap bersalah melanggar aturan dalam laga leg pertama babak 16 besar kontra Levante pekan lalu.

Dalam laga di Ciutat de Valencia yang berakhir dengan kemenangan 2-1 untuk Levante itu, Blaugrana dianggap telah menurunkan pemain yang tidak sah.

Menurut laporan El Mundo, pelatih Ernesto Valverde memasukkan pemain muda berusia 19 tahun, Juan 'Chumi' Brandariz di laga tersebut, sementara ia seharusnya tak bisa dimainkan karena akumulasi lima kartu kuning di laga sebelumnya.

Barca sendiri merasa tak melakukan kesalahan karena sanksi untuk Chumi dianggap hanya berlaku di kompetisi yang sama yakni La Liga Segunda Division, sementara di laga akhir pekan kemarin ia tak diturunkan sehingga secara efektif sudah menjalani sanksi.

Sebagai perbandingan, Real Madrid dikeluarkan dari kompetisi yang sama pada 2015 silam karena memainkan Denis Cheryshev untuk kasus akumulasi kartu yang sama saat dipinjamkan ke Villarreal.

Barcelona sendiri sudah memastikan tiket ke babak berikutnya berkat kemenangan 3-0 pada leg kedua yang dimainkan di Camp Nou, Jumat (18/1/2019) dini hari WIB. Namun andai dianggap bersalah, maka partisipasi mereka bisa berakhri lebih dini di Copa del Rey musim ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement