Gaya Hidup

Catat! Ini Bahaya Makan Terlalu Cepat untuk Kesehatan

Kamis, 17 Januari 2019 - 02:32 | 27.78k
Ilustrasi - Bahaya makan terlalu cepat (Foto: corporate.kimiafarmaapotek)
Ilustrasi - Bahaya makan terlalu cepat (Foto: corporate.kimiafarmaapotek)

TIMESINDONESIA, JAKARTAMakan terlalu cepat sebenarnya bukanlah cara makan yang tepat. Makan terlalu cepat membuat Anda tidak bisa menikmati hidangan dan bisa membuat Anda tersedak. Selain itu, cara makan seperti ini juga berbahaya untuk kesehatan tubuh, lho.

Dilansir dari Hello Sehat, berikut bahaya makan cepat-cepat untuk kesehatan Anda.

1. Masalah pada Jantung

Makan terlalu cepat ternyata bisa menimbulkan masalah pada jantung. Bukti ini ditemukan oleh Dr. Takayuki Yamaji, seorang ahli jantung dari Hiroshima University, Jepang. Untuk mendapatkan simpulan ini, Yamaji telah meneliti lebih dari 1.000 peserta selama 5 tahun.

Para peserta ini dibagi menjadi 3 kelompok berdasarkan kecepatan makan. Mulai dari lambat, normal, hingga cepat. Hasilnya, kelompok yang makan dengan cepat memiliki risiko penyakit sindrom metabolik yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

2. Refluks Asam Lambung

Makan terlalu cepat akan memicu refluks asam lambung. Ini karena makanan yang dimakan akan dengan cepat masuk ke lambung dalam jumlah besar. Akibatnya, asam dari lambung mengalir naik ke kerongkongan hingga menyebabkan sensasi terbakar atau perih.

Jika kebiasaan ini dibiarkan terus-terusan, Anda akan mengalami berbagai komplikasi seperti mulas, mual, sakit perut, dan sulit menelan.

3. Diabetes

Sebuah penelitian di Lithuania pada tahun 2012 menemukan fakta bahwa diabetes menjadi salah satu masalah yang bisa terjadi saat Anda makan terlalu cepat. Ketika makan terlalu cepat, Anda cenderung sulit merasa kenyang. Tanpa sadar, Anda akan makan dengan kalap tanpa terkendali.

Tak hanya itu, makan dengan cepat juga membuat adanya kenaikan glukosa dengan jumlah besar dalam satu waktu. Akibatnya, Anda sangat rentan mengalami resistensi insulin. Resistensi insulin adalah kondisi saat sel-sel di dalam tubuh tidak merespon secara efektif terhadap hormon insulin. Akibatnya, tubuh tidak mampu mengendalikan kadar gula darah di dalam tubuh.

4. Obesitas

Ketika Anda menelan makanan terlalu cepat, tubuh tidak dapat mengenali perasaan kenyang seperti biasanya. Akibatnya, asupan kalori Anda menjadi lebih tinggi dari yang dibutuhkan.

Sementara saat Anda makan pelan-pelan, otak memiliki cukup waktu untuk menerima sinyal rasa kenyang. Hal ini membuat Anda berhenti makan begitu perut terasa penuh. Oleh karena itu, jangan makan terlalu cepat karena bisa membuat Anda mengalami obesitas.

Itulah bahaya makan terlalu cepat untuk kesehatan tubuh Anda. Mulai sekarang, jangan lagi makan terlalu cepat. Nikmati makanan Anda secara perlahan agar tubuh tidak mendapatkan dampak buruknya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES