Peristiwa Daerah Bondowoso Republik Kopi

Kunker Pertama, Bupati Bondowoso Sebut Beberapa Hal yang Perlu Perhatian Khusus

Senin, 14 Januari 2019 - 17:35 | 69.79k
Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin saat memberikan arahan, di depan para camat dan Kepala Desa dalam acara Kunker Pertama, di alula SMK PP Tegalampel (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)
Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin saat memberikan arahan, di depan para camat dan Kepala Desa dalam acara Kunker Pertama, di alula SMK PP Tegalampel (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia)
FOKUS

Bondowoso Republik Kopi

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Dalam kunjungan kerja (kunker) pertamanya Senin (14/1/2019), semenjak dilantik jadi Bupati Bondowoso, Drs KH Salwa Arifin mengatakan, bahwa ada beberapa hal yang perlu diperhatikan secara khusus oleh pemerintah daerah. 

Diantaranya, kata bupati, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bondowoso, yang pada saat ini masih dalam posisi sedang, dengan skor 64,75. 

Angka tersebut lebih redah dibanding Jatim dan Nasional. IPM kabupaten Bondowoso, rata-rata memiliki peningkatan 0,60 per tahun, sejak tahun 2012 hingga 2017. 

Sementara hal yang perlu dijaga adalah pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat, pada tahun 2017 mencapai 5,03 persen. Namun, lebih rendah dari Jatim yang mencapai 5,21 persen. 

Bupati juga menjelaskan, bahwa tingkat kemiskinan di Kabupaten Bondowoso mengalami penurunan, dari 14,54 persen menjadi 14,39 persen pada tahun 2018. 

“Di samping itu, masih terdapat tantangan secara global dan regional yang perlu disikapi secara bijak dan secara serius dalam pembangunan daerah,” jelas orang nomor satu di Kabupaten Bondowoso tersebut.

Adapun yang dimaksud antara lain pengembangan kawasan strategi pariwisata nasional, seperti Ijen dan kawsan yang lain. 

Selanjutnya yang perlu disikapi, jelas bupati  adalah pembangunan tol Surabaya-Banyuwangi, perkembangan ekonomi Amerika dan Tiongkok, dan kebijakan pembangunan berkelanjutan. 

Sementara,  ketika merujuk pasa visi Kabupaten Bondowoso, lanjut dia, berdasarkan permaslahan, tantangan ke depan, dan keuangan daerah. Maka, selama lima tahun ke depan, Pemerintah Kabupaten Bondowoso harus meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia. 

“Selian itu, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, meningkatkan indeks kualitas lingkungan hidup, indeks informasi birokrasi, dan menurunkan kemiskinan,” sambungnya. 

Kunker tersebut, diselenggarakan di aula SMK PP Tegalampel dengan melibatkan empat kecamatan, Tegalampel, Bunakal, Pakem dan Wringin. 

Hadir dalam kunker pertama Bupati Bondowoso itu, wakil bupati Irwan Bachtiar Rahmat, Pj Sekda Agung Trihandono, para pimpinan OPD, dan selururuh Kades dari empat kecamatan di atas. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Bondowoso

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES