Poles Wisata Negeri di Atas Awan, Kemenpar RI SiapkanRp 4,7 Miliar

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Kemenpar RI menyiapkan dana Rp 4,7 miliar untuk memoles wisata Negeri di Atas Awan di Desa Wonokerso, Kecamatan Sumber, Kabupaten Probolinggo, Jatim di tahun 2019 ini.

Dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar itu, lokasi yang oleh warga setempat diebut Puncak Pundak Lembu atau P-30 tersebut, akan dibangun jalan setapak/jalur sepeda motor senilai Rp 1,8 miliar.

Kemudian kios kuliner dan cinderamata senilai Rp 1,15 miliar, pembangunan hiker’s shelter senilai Rp 855 juta, pembangunan toilet senilai Rp 750 juta, areal parkir senilai Rp 190 juta, dan papan penunjuk arah senilai Rp 45 juta.

Rencana itu, disampaikan pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian Kabupaten Probolinggo, Tutug Edi Utomo. “Pembangunan puncak P-30 rencananya akan dilaksanakan di tahun 2019 melalui DAK Kemenpar,” katanya.

Mengenai konsep bangunan, Kepala Seksi Destinasi Wisata pada Dinas Pemuda, Olah Raga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Probolinggo, Musa mengatakan, gazebo dengan kontruksi bata merah menyerupai bangunan tradisional di areal P-30 seluas 2 hektar.

“Untuk rute menuju P-30, rencananya melewati desa Sariwani (Kecamatan Sukapura). Objek wisata ini sebagai wisata alternatif bagi mereka yang berlibur ke Gunung Bromo,” terangnya.

Di puncak P-30, pengunjung serasa berada di atas awan. Mereka bisa menikmati panorama Gunung Bromo beserta kaldera lautan pasirnya diselimuti awan, tetapi dari sisi yang berbeda. Atau melihat permukiman warga berselimut awan dari ketinggian.

Untuk mencapai puncak ini, pengunjung bisa memilih dua jalur.

Pertama, melewati Desa Ledokombo dengan jalan menanjak tajam. Kedua, melewati Desa Wonokerso.

Meski tak melewati tanjakan tajam, rute kedua ini lebih jauh dibandingkan yang pertama. Dari balai Desa Wonokerso, P-30 berjarak sekitar 3 kilometer dengan rute mengasyikkan.

Rute dari Wonokerso ke Negeri di Atas Awan atau P-30 inilah, yang akan dibangun Kemenpar RI dengan DAK 2019. Ia akan memperkaya wisata Kabupaten Probolinggo dengan tagline Endless Probolinggo, wisata Probolinggo yang tiada akhir. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement