Wisata

[PATUT DITIRU] Promosi Wisata, Kawanan Big Bos di Banyuwangi Gowes di Malaysia

Jumat, 11 Januari 2019 - 13:28 | 67.41k
Rombongan Gowes Gobar Banyuwangi yang akan Gowes promosi pariwisata ke negeri Jiran, Malaysia. (FOTO: Syamsul Arifin/ TIMES Indonesia)
Rombongan Gowes Gobar Banyuwangi yang akan Gowes promosi pariwisata ke negeri Jiran, Malaysia. (FOTO: Syamsul Arifin/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Kepedulian para big bos ini dalam mendorong kemajuan sektor pariwisata Banyuwangi, patut dijadikan contoh. Guna makin menggaungkan destinasi Bumi Blambangan, mereka rela Gowes ke negeri Jiran, Malaysia.

Para big bos asli Banyuwangi tersebut diantaranya, Dede Abdul Ghany, Ketua REI Banyuwangi; Eko Joko Susanto, Kepala BRI Banyuwangi; Choirul, Kepala Pelindo Tanjung Wangi; M Nizar Fauzi, Pengusaha Ekspedisi;  Kadafi Kadiso dan H Munip.

Dalam misi mulia tersebut, para bos membawa serta anggota klub Gowes masing-masing. Dede bdul Ghany dengan klub Gowes Kopi Ireng nya, BRICCO Bank BRI, PELCYC Pelindo Tanjung Wangi dan Kadafi Kadiso dengan klub IWB. Serta H Munip mengajak klub Gowes asuhannya, Sego Anget.

“Total rombongan berjumlah 40 orang, dan disini kita menamakan diri Gobar Banyuwangi,” ucap Dede Abdul Ghany, Jumat (11/1/2019).

Rombongan-Gowes-Gobar.jpg

Kawanan bos pecinta olah raga bersepeda santai ini bertolak ke Malaysia melalui bandara Banyuwangi, dengan maskapai Citilink, pada pukul 08.20 WIB tadi. Rencananya, mereka akan Gowes selama dua hari dan akan kembali ke Banyuwangi, pada Minggu depan (13/1/2019).

“Banyuwangi Gowes Forever,” begitu yel-yel yang mereka teriakan sesaat sebelum keberangkatan.

Dede menjelaskan, sesuai dengan tema kegiatan ‘Gobar Banyuwangi Goes to Malaysia 2019’ kegiatan ini bertujuan untuk memperomosikan pariwisata Banyuwangi di Malaysia. Sekaligus secara pribadi, para peserta akan mendapat manfaat kesehatan dari berolah raga serta kepuasan menjalankan hobi.

“Selain itu kita juga ingin menjadi bagian dalam mensukseskan penerbangan internasional perdana, Banyuwangi-Kuala Lumpur, Malaysia, yang dimulai pada 19 Desember 2018 lalu,” ungkap Dede.

Tak tanggung-tanggung, karena ingin mempromosikan sektor pariwisata, para bos menyiapkan jersey khusus. Tentunya dengan gambar sejumlah destinasi unggulan Bumi Blambangan. Diantaranya, Kawah Ijen, penari Gandrung dan lainnya.

“Harapan kami, kegiatan kami mampu memancing wisatawan asal Malaysia untuk bertolak ke Banyuwangi guna menikmati trek dan pariwisata Bumi Blambangan setelah mendengar dan mengenal kami,” pungkas Dede Abdul Ghany. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki
Sumber : TIMES Banyuwangi

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES