Peristiwa Daerah

Rumah Sakit yang Bekerja Sama dengan BPJS Kesehatan Diminta Perbaiki Manajemen

Kamis, 20 Desember 2018 - 20:58 | 256.48k
Narasumber media gathering BPJS Kesehatan di Hotel Ayola La Lisa, Surabaya, Kamis (20/12/2018). (FOTO: Dody Bayu Prasetyo/TIMES Indonesia)
Narasumber media gathering BPJS Kesehatan di Hotel Ayola La Lisa, Surabaya, Kamis (20/12/2018). (FOTO: Dody Bayu Prasetyo/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Pihak rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan diminta untuk memperbaiki manajemen di rumah sakitnya agar tidak terus merugi.

Hal tersebut disampaikan Kepala RSAL Dr. Ramelan, Surabaya Laksamana Pertama TNI dr I.D.G. Nalendra D.I dalam media gathering BPJS Kesehatan Kedeputian Jawa Timur di Hotel Ayola La Lisa, Surabaya, Kamis (20/12/2018) malam.

"Kuncinya adalah manajemen," kata Nalendra yakin.

Dia menerangkan, saat ini banyak rumah sakit yang mendapat rapor merah. Di antara sebabnya karena kondisi finansial yang buruk yang berdampak buruk pada kualitas pelayanan di rumah sakit.

Nalendra mengaku bahwa RSAL Dr. Ramelan, Surabaya sukses bertahan dari pembiayaan BPJS Kesehatan karena dua hal.

Pertama, pihaknya memastikan kendali mutu pelayanan harus standar sesuai yang ditetapkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Kedua, pihaknya juga menerapkan kendali biaya tanoa mengurangi mutu pelayanannya.

"Termasuk dalam pembelian obat-obatan. Awal belanja obat kami mencapai Rp 13 miliar per bulan. Sekarang hanya Rp 8 - 9 miliar per bulan. Pasien tidak pernah diminta tambahan. Cukup dari BPJS Kesehatan semua," tuturnya.

Dia juga menambahkan, pendapatan yang diperoleh RSAL Dr. Ramelan dari pembiayaan BPJS Kesehatan cukup untuk mensejahterakan para pekerjanya.

"Pendapatan awal (bersama BPJS Kesehatan, Red) Rp 70 miliar per tahun. Kalau sekarang Rp 494 miliar per tahun. Gaji honorer di rumah sakit Dr. Ramelan juga paling tinggi dibandingkan rumah sakit lain termasuk yang swasta," imbuh dia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Jember

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES