Waspada, BMKG Prediksi Libur Natal dan Tahun Baru Diwarnai Hujan

Senin, 17 Desember 2018 - 16:54 | 73.93k

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan kondisi cuaca saat periode libur Natal dan Tahun Baru kali ini diperkirakan hujan ringan, namun masyarakat diminta waspada potensi cuaca ekstrem pada periode 20-22 Desember.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengemukakan hujan lebat pada periode 20-22 Desember 2018 dipicu penguatan aliran udara dingin dari Asia yang berinteraksi dengan area pertemuan angin di sekitar Sumatera bagian Selatan hingga Jawa bagian barat.

"Akibatnya potensi hujan lebat akan terjadi di wilayah: Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Kep. Bangka Belitung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah," tegasnya.

Untuk itu ia mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin.

Sedangkan pada periode libur Natal, sebagian besar wilayah Indonesia cenderung berawan hingga hujan ringan. Ia menyebutkan, potensi hujan lebat dapat terjadi di Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Barat dan Papua.

Sedangkan menjelang tahun baru khususnya periode 26 Desember 2018 hingga 3 Januari 2019, suplai uap air di wilayah Indonesia relatif berkurang. Tutupan awan menjadi minimal di wilayah Indonesia Barat sehingga umumnya cuaca akan diliputi dengan kondisi berawan dengan potensi hujan ringan-sedang di beberapa wilayah.

Mengingat meningkatnya arus masyarakat yang melalukan perjalanan dan wisata di libur natal dan tahun baru ini, BMKG mengimbau masyarakat mewaspadai potensi gelombang tinggi dalam beberapa hari ke depan. "Masyarakat pesisir dan nelayan dihimbau mewaspadai gelombang tinggi dan angin kencang yang berpotensi bertahan hingga akhir Desember 2018," tukas Dwikorita. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.