Terkait Solusi Harga Pangan, BPN Duet Prabowo-Sandi Sesalkan Pernyataan Moeldoko
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) duet Prabowo-Sandi, Siane Indriani menyesalkan pernyataan Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko. Pasalnya, solusi yang ia sampaikan berkaitan dengan keluhan ibu-ibu soal harga pangan tidak masuk akal dan terkesan tidak peduli.
"Setelah menyarankan orang miskin diet karena harga beras mahal, kini pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) menyuruh ibu-ibu rumah tangga menanam sayur sendiri karena mengeluhkan harga pangan mahal," kata Siane dalam keterangan tertulisnya, Jumat (14/12/2018).
Menurutnya, pernyataan Moeldoko tersebut menunjukkan tidak adanya keseriusan pemerintah dalam mengatasi masalah perekonomian yang ada. "Pak Moeldoko memandang keluhan emak-emak dengan perspektif elite," tukas Siane.
"Dia menganggap semua orang memiliki kemampuan finansial yang sama dengannya, dan menjadikan keluhan tersebut sebagai sebuah hal yang menjengkelkan," sambung dia.
Mantan Anggota Komnas HAM periode 2012-2017 ini melanjutkan, Pemerintah sama saja melanggar HAM khususnya pemenuhan hak-hak ekonomi, sosial dan budaya yang seharusnya dipenuhi.
"Jika ada rakyat yang mengeluhkan mahalnya harga pangan dan pemerintah tidak peduli, jelas ini ada indikasi pengabaian HAM khususnya hak ekonomi rakyat," tandas Juru Bicara (BPN) duet Prabowo-Sandi tersebut. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
Sumber | : TIMES Jakarta |