Hari Anti Korupsi Sedunia, Kejari Magetan Bagikan Stiker Anti Korupsi

TIMESINDONESIA, MAGETAN – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Magetan, menggelar aksi turun ke jalan. Namun, kali ini mereka bukan sedang menangani perkara hukum, melainkan sedang membagikan stiker yang bertuliskan "Jauhi Korupsi Kalau Tidak Ingin Masuk Bui". Hal itu, dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia yang jatuh pada tanggal 9 Desember.

Sebelumnya, peringatan hari Anti Korupsi Sedunia diawali Kejari Magetan dengan dengan kegiatan upacara. Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan pembagian stiker yang berisi imbauan untuk menjauhi korupsi kepada para pengendara yang sedang melintas di kawasan kota Magetan.

"Tadi upacara dan dilanjutkan dengan bagi-bagi setiker kepada masyarakat yang sedang melintas di lampu merah perempatan Selosari dan lampu merah Alun-alun Magetan," ujar Kasi Intel, Kejaksaan Negeri (Kejari) Magetan, Sudi Haryansah kepada TIMES Indonesia, Senin sore (10/12/2018). 

Menurutnya, kegiatan bagi-bagi stiker tersebut merupakan salah satu upaya sosialisai untuk mengajak masyarakat dalam pemberantasan korupsi. Mengingat, tidak sedikit para pemangku kebijakan yang tersandung kasus korupsi dan berujung masuk bui.

"Tujuannya mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam pemberantasan korupsi," tandasnya.

Peringatan hari Anti Korupsi Sedunia menjadi momentum bersama untuk memerangi berbagai tindakan yang berbau korupsi. Kendati demikian, pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Magetan berharap, di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) bisa bebas dari tindak pidana korupsi.

"Harapan ke depan semoga Indonesia umumnya dan Kabupaten Magetan khususnya bisa bebas dari tindak pidana korupsi," ucap Kasi Intel Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Magetan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement