Peristiwa Nasional

Gencar Rehabilitasi Satwa Liar, Pemerintah Sediakan Wadah PPS 

Jumat, 07 Desember 2018 - 17:07 | 66.87k
Orang Utan. (FOTO: VOA Indonesia)
Orang Utan. (FOTO: VOA Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Indonesia terus berupaya menjaga keseimbangan ekosistem alam dengan melestarikan satwa liar yang terancam punah. Hal ini terus digencarkan pemerintah melalui sosialisasi maupun menyediakan wadah berupa Pusat Penyelamatan Satwa (PPS) di setiap wilayah di Indonesia.

PPS mempunyai tugas pokok sebagai tempat rehabilitasi satwa, sebelum satwa kembali dilepas liarkan ke habitatnya.

"Tujuan dari rehabilitasi adalah untuk pelepasan kembali ke alam liar, tapi kita gak serta merta untuk melepasnya tetapi melalui beberapa proses," ungkap Benvika selaku Ketua Umum Jakarta Animal Aid Network (JAAN), melalui media sosial kepada TIMES Indonesia.co, Jakarta, Jumat (7/12/2018).

Sebagai salah satu kelompok penggiat pelindung satwa, JAAN salah satu mitra pemerintah dalam menjaga ekosistem alam di sektor satwa. 

Dalam hal ini, ia menjelaskan proses rehabilitasi satwa di PPS sebelum dilepasliarkan kembali di habitatnya.

"Pertama kita harus tau asal muasal satwa tersebut misal, dari Kalimantan atau yang lain, lalu& medical check up untuk memastikan fisik yang prima dan insting liarnya sudah kembali," ujarnya.

Selanjutnya, untuk satwa yang pernah menjadi peliharaan manusia, diperlukan proses rehabilitasi waktu khusus untuk mengembalikan insting liarnya kembali. 

"Lalu berproses rehabilitasi, yang mana proses ini makan waktu lama karena beda pemelihara. Di mana pemelihara menjinakan kalau kita memunculkan kembali insting liarnya," tambahnya.

Hal selanjutnya, ia tambahkan untuk satwa liar yang akan di lepasliarkan ke habitatnya, perlu dilakukan observasi habitat agar tidak mengganggu satwa di dalamnya. "Jadi kita gak bisa sembarang lepas sebelum kita melakukan semua ini," jelas Benvika. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES