Politik Prabowo-Sandi

Di Wonosobo, Sandi Ingatkan Ekonomi Indonesia Harus Mandiri

Selasa, 20 November 2018 - 11:29 | 27.60k
Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Salahudin Uno saat berdialog dengan masyarakat Wonosobo, Jawa Tengah. (FOTO: Istimewa)
Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Salahudin Uno saat berdialog dengan masyarakat Wonosobo, Jawa Tengah. (FOTO: Istimewa)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Calon wakil presiden dari Prabowo Subianto, Sandiaga Salahudin Uno mengingatkan kepada masyarakat Wonosobo bahwa ekonomi Indonesia harus mandiri.

Menurutnya, Indonesia punya potensi yang begitu besar untuk berdiri sendiri.

“Saya percaya Indonesia bisa mandiri," kata Sandi dalam dialog yang digelar di Pusat Kuliner Alur Alun-alun Wonosobo Jawa Tengah, Senin (19/11/2018).

Kepada peserta yang didominasi oleh emak-emak dan milenial itu, Sandi menyebut akan menggenjot produksi nasional dan mengurangi ketergantungan pada negara asing serta membatasi impor bahan-bahan yang bisa diproduksi sendiri.

"Bangsa Indonesia adalah negara kaya. Baik kekayaan alamnya, pasar dan tenaga kerjanya. Ditambah dengan bonus demografi di tahun 2020, ini sebuah kekuatan yang membuat Indonesia bisa mandiri," jelas suami Nur Asia itu.

Sandi yang juga mantan wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengaku gemas melihat kondisi perekonomian Indonesia saat ini. Menurutnya, ekonomi semakin berat, apalagi bangsa yang dibebani dengan banyak utang.

“Beneran gemes, mengapa belum bisa mewujudkan kesejahteraan untuk rakyatnya? Ekonomi semakin berat. Indonesia dibebani dengan utang," keluhnya.

"In Shaa Allah di era Prabowo-Sandi akan kami cicil hutang hingga lunas dan mulai membatasi ketergantungan kita pada asing. Kita wujudkan Indonesia mandiri demi keadilan, kesejahteraan dan kemakmuran anak negeri,” pungkas Sandi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES