TMMD, Kemanunggalan TNI dengan Seluruh Komponen Bangsa

TIMESINDONESIA, SLEMAN – TMMD Reguler ke-103 tahun 2018 resmi ditutup, dan apa yang dilakukan TNI selama sebulan disambut dengan gembira oleh masyarakat termasuk di antaranya masyarakat Desa Balecatur, tempat pelaksanaan TMMD Kodim Sleman.

Danrem 072/Pamungkas pun merasa bangga sekaligus merasakan kegembiraan masyarakat Desa Balecatur. Pasalnya di tengah guyuran hujan, masyarakat antusias menyaksikan rangkaian kegiatan upacara penutupan TMMD yang digelar di lapangan Desa Balecatur, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman. 

Suasana ini memberikan gambaran bahwa kegiatan TMMD adalah awal dari hubungan kekeluargaan antara masyarakat dan prajurit TNI. Melalui TMMD ini, salah satu gambaran keberhasilan, sehingga kemanunggalan kebersamaan antara anggota TNI, Polri dan seluruh masyarakat Balecatur benar-benar sudah terjalin. Ini merupakan kegembiraan yang luar biasa.

Seperti yang disampaikan Kepala Desa Balecatur, Hj Sebrat Haryanti yang mewakili warganya usai kegiatan upacara penutupan TMMD.

“Dua tahun yang lalu kendaraan sulit untuk bisa masuk ke desa kami, apalagi di musim hujan. Ketika musim panen, kita tidak bisa membawa hasilnya pulang kerumah, dan ini luar biasa, ini adalah jalan impian bagi warga kami. Alhamdulilah sekali dan kami hanya bisa berterima kasih, berterima kasih dan berterima kasih,” katanya.

Dalam kegembiraanya, warga juga merasa sedih, karena sudah sebulan mereka bersama prajurit TNI dalam suka maupun duka yang tentu banyak sukanya, mereka harus berpisah dengan berakhirnya TMMD ini.

“Kami merasa sedih, merasa kehilangan prajurit Bapak yang selama ini sudah bersama-sama kami dan sudah menjadi bagian dari keluarga kami," tuturnya usai berakhirnya TMMD Kodim Sleman. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement