Peristiwa Nasional

Kapitra Ampera: Reuni 212 Pasti Tidak Diridhai Allah

Jumat, 16 November 2018 - 17:07 | 176.52k
Politikus PDI Perjuangan, Kapitra Ampera
Politikus PDI Perjuangan, Kapitra Ampera

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Politikus PDI Perjuangan, Kapitra Ampera angkat bicara terkait dengan rencana reuni 212 yang akan digelar 2 Desember 2018 mendatang. Dia menyebut reuni tersebut tidak lagi murni sebagai aksi bela Islam melainkan sudah ditunggangi dengan kepentingan politik.

"Ini (reuni 212) pasti tidak akan diridhai Allah, artinya perjuangan kemurnian membela agama Islam menjadi mendukung Prabowo-Sandi," kata Kapitra saat dihubungi TIMES Indonesia (timesindonesia.co.id), Jumat (16/11/2018).

Menurut Kapitra yang juga pernah ikut dalam Aksi 212 pada tahun 2016 lalu, peserta aksi bukanlah orang yang mendukung duet Prabowo-Sandi. "Karena waktu aksi itu kita tidak ada komitmen atau pembicaraan sama sekali aksi itu mendukung Prabowo-Sandi, semata aksi membela Islam," tegasnya.

Sehingga ia lantas mempertanyakan, kenapa justru sekarang dibelokkan seolah di satu sisi Aksi 212 ini milik duet Prabowo-Sandi. "Padahal pelaku utama adalah Ma'ruf Amin dan alumni nya termasuk Presiden (Joko Widodo)," ucap Kapitra.

"Ini kan berkhianat, dalam artian memecah belah umat Islam, ini sekelompok orang mengklaim ditunggangi ini," lanjutnya.

Kapitra sebelumnya menjelaskan, Aksi 212 ini tidak akan ada kalau bukan karena keputusan KH Ma'ruf Amin mengeluarkan fatwa bahwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah melakukan penistaan agama.

Sehingga kata dia, Aksi 212 itu adalah syukuran atas keluarnya fatwa dari Majelis Ulama itu. "Seharusnya secara sah itu yang didukung itu Ma'ruf Amin," tandas Kapitra Ampera(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES