Politik

SBY Bebaskan Kader Demokrat, Hasto Anggap Itu Bentuk Dukungan ke Duet Jokowi-Ma'ruf

Rabu, 14 November 2018 - 15:38 | 35.72k
Sekretaris TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto. (FOTO: TKN fot TIMES Indonesia)
Sekretaris TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto. (FOTO: TKN fot TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Tim Kampanye Nasional (TKN) duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin menyambut baik sikap Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang membebaskan kadernya dalam Pilpres 2019.

Partai Demokrat sendiri diketahui, merupakan satu dari lima partai politik pendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, duet Prabowo Subianto-Sandiaga S Uno. Demokrat tergabung dalam koalisi Indonesia Adil dan Makmur, pimpinan Partai Gerindra di Pilpres 2019.

"Atas pernyataan SBY dan Partai Demokrat yang membebaskan caleg-calegnya menentukan pilihan terhadap Pilpres ini, kami berikan apresiasi," ujar Sekretaris TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf, Hasto Kristiyanto di Posko Cemara, Menteng, Jakarta, Rabu (14/11/2018).

Hasto yang juga Sekjen PDIP itu menilai, keputusan SBY bukanlah keputusan asal-asalan. Sebagai mantan Presiden dua periode, SBY tentu punya pertimbangan matang untuk membebaskan kader partainya di Pilpres.

"Kami mengenal Pak SBY sebagai mantan Presiden yang sudah barang tentu dalam mengambil keputusan sudah dipertimbangkan dengan baik," jelas politisi asal Yogyakarta tersebut.

Atas keputusan SBY itu, TKN lanjut Hasto menilai, bahwa Demokrat secara tidak langsung sudah mengarahkan dukungan kadernya untuk pemenangan duet Jokowi- KH Ma'ruf Amin.

"Ini merupakan pernyataan bahwa dukungan Partai Demokrat kepada Jokowi-Ma'ruf secara tidak langsung telah diberikan," tandas Hasto, Sekretaris TKN duet Jokowi-KH Ma'ruf Amin. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES