Peristiwa Nasional

Said Aqil: Nabi Muhammad Diperintahkan Allah untuk Bangun Umatan Wasathan

Selasa, 13 November 2018 - 08:41 | 457.18k
Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siradj. (FOTO: Alfi Dimyati/TIMES Indonesia)
Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siradj. (FOTO: Alfi Dimyati/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Nabi Muhammad SAW diperintah oleh Allah SWT untuk membangun organisasi yang bernama ummatan wasathan (umat yang adil), bukan membangun umatan islamiyah atau umatan Arabiah.

Demikian disampaikan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj saat Ngopi santai di Bunga Rampai Restaurant, Jalan Teuku Cik Ditiro No.35, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (12/11/2018).

"Alloh memerintah kepada nabi muhammad melalui alquran 'Wakadza lika ja'alnakum umattan wassathan', agar nabi muhammad membangun sebuah ormas, sebuah organisasi namanya umattan Wasathan," katanya.

"(Jadi) yang ditekatkan itu Umatan wasathan itu apa ? Yaitu Kualitas, peran, fungsi, sampai sejauh mana bobot itu, umatan wasathan itu yang ditekankan, bukan umatan islamnya bukan umatan arabiyah," imbuh dia.

Ummatan wasathan adalah umat yang bersikap, berpikiran, dan berperilaku moderasi, adil, dan proporsional antara kepentingan material dan spiritual, ketuhanan dan kemanusiaan.

Umat yang mengambil jalan tengah berarti tidak kikir dan tidak boros, tidak berlebihan sekaligus tidak berkekurangan. Jadi, Semuanya dilakukan secara seimbang, proporsional, dan adil, tidak berat sebelah, dan tidak zhalim.

Pengasuh Pondok Pesantren Al-Tsaqafah Ciganjur, Jakarta Selatan ini menerangkan, Prinsip wasathan merupakan kunci agar bangsa bisa menjadi bangsa yang berhasil.

"Kenapa umat islam segini banyaknya, 1,5 Milyaran orang, kok kalah dengan yahudi yang (berjumlah) 16 juta orang, Ya karena kita belum jadi umatan wasathan," katanya.

"NU yang katanya 109 Juta kok kalah, ya karena kita belum menjadi umatan wasathan," imbuhnya.

Untuk itu, salah satu tokoh Muslim paling berpengaruh di dunia ini berharap  agar penganut agama islam diseluruh dunia bisa menjadi umatan Wasathan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Jakarta

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES