Peristiwa Daerah

Keterbukaan Informasi Publik di Jember Masih Buruk

Selasa, 13 November 2018 - 09:17 | 51.79k
Ketua Komisi Informasi Jatim, Ketty Tri Setyorini. (FOTO: Youtube)
Ketua Komisi Informasi Jatim, Ketty Tri Setyorini. (FOTO: Youtube)

TIMESINDONESIA, JEMBERKomisi Informasi (KI) Jawa Timur menilai Kabupaten Jember belum melakukan pembenahan terkait keterbukaan informasi publik. Dari 38 Kabupaten/kota di Jatim yang dinilai KI, Jember menempati posisi paling buncit. 

"Ada 38 Kabupaten/kota di Jatim yang kita nilai. Nah Jember ini belum melakukan pembenahan nampaknya karena ada diposisi 38," tutur Ketua Komisi Informasi Jatim, Ketty Tri Setyorini, Selasa (13/11/2018).

Ia mengatakan penilaian keterbukaan informasi publik Jember dilakukan dengan mengirim quisioner untuk menilai diri sendiri yang kemudian hasilnya dikirimkan kembali ke KI untuk direview. Selain itu, KI juga melakukan checking terhadap website milik Pemkab Jember. 

"Hasilnya, Jember masih jauh dibawah nilai minimum yang ditetapkan oleh KI. Karenanya tidak kita lakukan visitasi," ucap Ketty. 

Sebenarnya, Ketty punya harapan Jember berbenah dan masuk dalam jajaran Kabupaten/kota dengan keterbukaan informasi publik tinggi. Apalagi jika dibandingkan dua tahun lalu, saat ini Jember telah mempunyai Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo).

"Saya sebetulnya optimis Jember bisa karena jika dibandingkan dengan dua tahun lalu kan sekarang sudah Kominfo. Tapi hasilnya lain, Jember masih diposisi 38," katanya. 

Berbanding terbalik dengan Pemkab Jember, desa Sumber Salak justru masuk dalam salah satu desa yang menerapkan keterbukaan informasi publik dengan baik. Pada tahun 2018, KI Jatim meminta setiap Kabupaten/kota untuk menyiapkan sebuah desa percontohan keterbukaan informasi publik. 

"Sumber Salak ini masuk kriteria penilaian kita sehingga kita lakukan visitasi," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rochmat Shobirin
Sumber : TIMES Jember

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES