TIMESINDONESIA, JAKARTA – Trade Expo Indonesia (TEI) 2018 yang diselenggarakan di Tangerang menuai hasil memuaskan. Dengan pencapaian USD 8,49 miliar atau setara dengan Rp 123,77 triliun, angka tersebut meningkat lima kali lipat dibanding target yang telah ditetapkan sebesar USD 1,5 miliar.
Untuk misi pembelian selama penyelenggaraan TEI ke-33 terjadi 78 kesepakatan dengan total nilai kontrak sebesar USD 6,52 miliar. Nilai tersebut terdiri dari transaksi investasi, produk jasa pariwisata, dan perjalanan ibadah.
"Ibu Dirjen tetapkan USD 1,5 miliar. Tetapi syukur pada TEI 2018 transaksinya USD 8,49 miliar hampir USD 8,5 miliar," kata Mendag Enggartiasto Lukita di Kantornya, Jumat (9/11/2018).
Pada gelaran TEI ada 29 negara yang melakukan kesepakatan dagang dengan Indonesia. Di antara 29 negara tersebut ada 5 negara dengan nilai transaksi terbesar, yaitu Bulgaria (USD 18,66 juta), Al jazair (USD 9,42 juta), Oman (USD 8,05 juta), Malaysia (USD 5,40 juta), dan Bosnia (USD 1,27 juta).
Sementara itu, negara dengan transaksi terbanyak adalah Arab Saudi (30,45%), Jepang (10,42%), Inggris (8,65%), India (7,18%) dan Mesir (5,87%). Sedangkan produk uang paling diminati adalah makanan olahan, produk kimia, minyak kelapa sawit, perikanan, serta kertas dan produk kertas. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Dody Bayu Prasetyo |
| Publisher | : Sholihin Nur |
| Sumber | : TIMES Jakarta |
