Peristiwa Daerah

Komunitas Daun Hijau Kritik Partai dan Caleg Tak Pro Lingkungan

Kamis, 08 November 2018 - 16:03 | 71.26k
Dua gambar Caleg yang dipaku di pohon di pinggir jalan raya Sumenep. (Foto : Putera Khafi/TIMES Indonesia).
Dua gambar Caleg yang dipaku di pohon di pinggir jalan raya Sumenep. (Foto : Putera Khafi/TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, PAMEKASAN – Memasuki masa kampanye, sejumlah partai politik dan para Calon Legislatif (Caleg), baik daerah, provinsi dan pusat, mulai bertebaran gambar dan baleho di pinggir jalan. Baleho itu dipasang dengan cara dipaku ke pepohonan. Bahkan, satu pohon bisa berisi dua sampai tiga gambar Caleg. Hal itu mendapat kecaman dari Komunitas Daun Hijau.

Kondisi tersebut mengundang keprihatinan pegiat lingkungan hidup di Madura. Komunitas Daun Hijau (KDH) Madura mengkritik perilaku partai politik dan Caleg yang memasang gambar dengan cara merusak pepohonan menggunakan paku atau benda yang merusak pohon. 

"Saya prihatin akhir-akhir ini karena banyak pohon di pinggir jalan, dipaku untuk ditempati gambar partai dan Caleg," ujar Taufikurrahman, Kordinator KDH Madura, Kamis (8/11/2018). 

Taufik menambahkan, pepohonan yang dipaku juga tidak pilih-pilih. Bahkan ada yang masih sangat kecil dan baru hidup, juga dipaku dipasangi gambar Caleg. Hal itu akan merusak, bahkan bisa membunuh pohon tersebut.

"Kalau pengurus partai dan Caleg paham aturan dan memiliki wawasan lingkungan yang baik, maka mereka tidak akan merusak lingkungan dan memasang baleho di pohon," imbuhnya. 

Menurut Taufik, partai politik dan para Caleg seharusnya diberi tambahan wawasan tentang lingkungan. Sebab persoalan lingkungan hari ini, tidak kalah pentingnya dengan urusan sosial lainnya. Kerusakan lingkungan saat ini, sudah terjadi di mana-mana. Maka penyelamatan lingkungan, juga harus dilakukan oleh Parpol dan para Caleg.

"Parpol dan para Caleg itu sudah tidak ikut menanam, tidak menyiram, tidak merawat pepohonan yang ada di pinggir jalan. Maka tolong mereka jangan merusaknya dan membunuhnya," ungkapnya. 

Dalam waktu dekat, Komunitas Daun Hijau Madura akan mengirimkan surat ke Pol PP Pamekasan dan Bawaslu Pamekasan, untuk menertibkan baleho yang dipaku di pohon. Selain itu, KDH juga akan mengirimkan surat kepada seluruh pengurus partai politik agar mencabut baleho yang dipaku di pohon. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Madura

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES